Sabtu, Juli 12, 2025
  • Headlines
  • Indonesiana
  • Pemprov Kalsel
  • Bank Kalsel
  • DPRD Kalsel
  • Banjarmasin
  • Daerah
    • Martapura
    • Tapin
    • Hulu Sungai Utara
    • Balangan
    • Tabalong
    • Tanah Laut
    • Tanah Bumbu
    • Kotabaru
  • Ekonomi Bisnis
  • Ragam
    • Pentas
    • Sport
    • Lintas
    • Mozaik
    • Opini
    • Foto
  • E-paper
No Result
View All Result
Mata Banua Online
No Result
View All Result

Indonesia Kebanjiran Order Sepatu Bola Khusus PD 2022

by matabanua
21 November 2022
in Ekonomi & Bisnis
0
D:\2022\November 2022\22 November 2022\7\7\Foto hal Ekonomi  (22 - 11)\hal 7 - 2 klm (KIRI).jpg
Ilustrasi(Foto:mb/web)

JAKARTA – Mayoritas sepatu bola yang digunakan di ajang Fifa World Cup 2022 di Qatar di produksi di Tanah Air. Sepatu-sepatu tersebut terdiri atas berbagai merek terkenal, seperti Nike, Adidas, dan Puma.

Wakil Ketua Umum Asosiasi Persepatuan Indonesia (Aprisindo) Budiarto Tjandra mengatakan, jumlah sepatu bola edisi khusus untuk ajang Piala Dunia 2022 di Qatar yang diproduksi di Tanah Air mencapai 500.000 pasang.

Artikel Lainnya

D:\2025\Juli 2025\11 Juli 2025\7\7\master 7.jpg

Rumah Subsidi 18 Meterpersegi Batal Dibangun

10 Juli 2025
D:\2025\Juli 2025\11 Juli 2025\7\7\hal 7 - 2 kklm (KIRI).jpg

Harga Beras Mahal, Cabai Makin Pedas

10 Juli 2025
Load More

Sepatu-sepatu tersebut, imbuh Budiarto, diproduksi untuk memenuhi perintaan pemain, tim official, sampai dengan konsumen umum di pasar ekspor maupun dalam negeri atau domestik.

“Mayoritas sepatu bola untuk Piala Dunia diproduksi di Indonesia. Sebab, Indonesia memproduksi hampir semua brand ternama sepatu bola,” ujarnya Senin.

Dia pun berharap euforia Piala Dunia Qatar 2022 bisa mendongkrak permintaan sepatu ke depannya. Sebelumnya, Budiarto menyebut ajang Piala Duni mampu mendongkrak penjualan sepatu bola di kisaran 10-20 persen.

Kendati hanya bisa mendorong penjualan keseluruhan segmen sepatu olahraga di bawah 5 persen, dia tetap berharap ajang Piala Dunia tahun ini berhasil memacu kenaikan permintaan di tengah anjloknya permintaan di pasar global akibat resesi ekonomi.

Budiarto menyebut rasio pangsa pasar industri sepatu nasional, termasuk segmen sepatu bola dan olahraga pada umumnya, terdiri atas 65 persen pasar ekspor dan 3persen pasar domestik.

Resesi ekonomi yang menimpa sejumlah negara tujuan ekspor tradisional, seperti Amerika Serikat (AS) dan sejumlah negara di Eropa membuat permintaan produk alas kaki turun 45 persen sejak Juli 2022 hingga Oktober 2022.

Akibatnya, produksi alas kaki di Indonesia periode November – Desember 2022 mengalami penurunan hingga 51 persen. Lesunya permintaan tersebut kemudian berdampak pada sebanyak 27.500 karyawan terkena pemutusan hubungan kerja (PHK).

“Mudah-mudahan Piala Dunia ini menjadi momentum positif bagi industri alas kaki di Tah Air yang sedang menghadapi fase sulit. Mudah-mudahan euforianya membawa dampak positif,” tukasnya. bisn/mb06

 

 

Tags: AprisindBudiarto TjandraFifa World Cup 2022Order Sepatu BolaPD 2022Qatar
ShareTweetShare

Search

No Result
View All Result

Jl. Lingkar Dalam Selatan No. 87 RT. 32 Pekapuran Raya Banjarmasin 70234

  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • SOP Perlindungan Wartawan

© 2022 PT. CAHAYA MEDIA UTAMA

No Result
View All Result
  • Headlines
  • Indonesiana
  • Pemprov Kalsel
  • Bank Kalsel
  • DPRD Kalsel
  • Banjarmasin
  • Daerah
    • Martapura
    • Tapin
    • Hulu Sungai Utara
    • Balangan
    • Tabalong
    • Tanah Laut
    • Tanah Bumbu
    • Kotabaru
  • Ekonomi Bisnis
  • Ragam
    • Pentas
    • Sport
    • Lintas
    • Mozaik
    • Opini
    • Foto
  • E-paper

© 2022 PT. CAHAYA MEDIA UTAMA