AMUNTAI – Tergabung dalam Kafilah Kalimantan Selatan, dua mahasiswi asal Hulu Sungai Utara (HSU), sukses membawa Tim Fahmil Quran Putri Kalsel ke babak semifinal Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Nasional ke XXIX tahun 2022 di Kalimantan Selatan.
Adalah Raudatul Hasanah dan Rusma asal HSU serta rekannya Karimatun Nupus asal Hulu Sungai Selatan (HSS) yang berhasil melaju kebabak semifinal usai dipertemukan dengan tim Nusa Tenggara Barat, Yogyakarta, dan Kalimantan Tengah, di babak penyisihan yang dihelat di Gedung Dr KH Idham Chalid Komplek Pemerintah Provinsi Kalsel di Banjarbaru.
Kafilah Fahmil Quran Kalsel, Rusma, mengaku, bersyukur dapat lolos ke babak selanjutnya, meski agak sedikit gugup ketika bertanding. “Alhamdulillah masuk (semifinal),” kata Mahasiswi Sekolah Tinggi Ilmu Al-Qur’an (STIQ) Rasyidiah Khalidiyah (Rakha) Amuntai ini.
Hal senada juga diungkapkan, Raudatul Hasanah, yang mengaku bersyukur sebelum bertanding dirinya bersama tim terlebih dahulu secara matang mempersiapkan terkait beberapa materi.
Untuk persiapan mulai dari hafalan Al Quran, beserta terjemahannya, kemudian asbabunnuzulnya, terjemahannya pun dari bahasa Indonesia, bahasa Inggris dan bahasa Arab, kemudian tentang ilmu mawaris, hadist dan sebagainya, beber Raudatul Hasanah.
Lebih lanjut, Ia juga mengaku, bersyukur dapat mewakili Kalsel di ajang dua tahunan ini, pasalnya ini merupakan kali pertama dirinya dapat mewakili Kalsel di ajang nasional.
Saat ditanya tim dari mana saja yang patut diperhitungkan, ia menjawab “Untuk fahmil itu Jawa Barat, Jawa Timur dan DKI Jakarta,” Ungkap Mahasiswi Semester 1 STIQ Rakha Amuntai ini.
Dirinya berharap, tim Fahmil Quran Putri Kalsel dapat terus maju sampai ke babak final hingga juara. Diketahui, disamping Raudatul Hasanah dan Rusma, ada 2 kafilah asal HSU lainnya yang ikut tergabung dalam kafilah Kalsel, yaitu Muhammad Abdi Rahman yang tampil di cabang lomba Syarhil Qur’an sedangkan Ulfa tampil dicabang lomba Tafsir Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris. (suf/mb03)
