BANJARMASIN – Korem 101/Antasari menyiapakan 2.500 personelnya untuk membantu Polda Kalimantan Selatan mengamankan kegiatan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) tingkat Nasional ke-XXIX, yang berlangsung di tiga daerah, yakni Kabupaten Banjar, Kota Banjarbaru, dan Banjarmasin.
Kegiatan MTQ di Kalsel tersebut, di jadwalkan akan dibuka Presiden Republik Indonesia Joko Widodo (Jokowi). Hal tersebut disampaikan Danrem 101 Antasari Brigjen Inf Rudi Puruwito, Minggu (9/10).
“Dalam pengamanan kegiatan MTQ tingkat Nasional ke-XXIX di Kalsel, Korem 101 Antasari menyiapkan sekitar 2500 personel. Secara detail, jumlah pasukan belum dirapatkan,” katanya.
Ia mengatakan, pihaknya masih menunggu kedatangan dari paspampres. “Kita juga masih menunggu kedatangan dari paspampres, untuk pelaksanaan kegiatan berikutnya,” ujarnya.
Menurut danrem, segala hal yang diperlukan untuk pengamanan bersama Polda Kalsel di MTQ Nasional sudah siap. “Kalau pengamanannya kita akan membantu Polda Kalsel, bersatu bersama-sama mengamankan jalannya MTQ dari awal hingga akhir pada 10-19 Oktober,” ucapnya.
Ia mengungkapkan, meski MTQ dimulai pada 10 Oktober, namun untuk pembukaannya akan digelar pada 12 Oktober, “Kita siap, baik PAM yang secara umum mengamankan pelaksanaan MTQ itu sendiri, maupun PAM untuk VIP dalam hal ini PAM presiden atau wakil presiden,” katanya.
Ia menambahkan, ke-2.500 personel ini nantinya, akan disebar ke lokasi-lokasi berlangsungnya pelaksanaan MTQ yang berpusat di tiga kota di Kalsel, yang diikuti ratusan kafilah dari 37 provinsi. sam
