
BANJARMASIN – Komunitas Ojol (Ojek Online) di Kota Banjarmasin turut merasakan imbas kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi dari pemerintah, seperti yang dirasakan masyarakat lainnya.
Mereka pun berkunjung ke Polresta Banjarmasin, dan diterima Kapolresta Kombes Pol Sabana A Martosumito ditemani Kasat Intelkam Kompol Asep Danu Hudaya, Senin (5/9).
Kapolresta Banjarmasin Kombes Pol Sabana A Martosumito meminta kepada Forum Ojek Online Mitra Polri, untuk dapat bekerja sama menjaga kondusivitas di Kota Seribu Sungai.
“Forum Ojek Online adalah Mitra Polresta Banjarmasin terutama dalam memberikan informasi-informasi kamtibmas,” ucapnya saat beraudiensi dengan Forum Ojek Online Mitra Polri di ruang rapat dan anev bag ops setempat.
Kapolresta mengingatkan, ojol di wilayah hukum Kota Banjarmasin jangan mudah terprovokasi terkait perubahan harga BBM bersubsidi.
Menurutnya, rencana aksi penyampaian pendapat tentang perubahan harga BBM bersubsidi kepada pihak terkait, harus diakukan dengan audiensi dan mematuhi peraturan perundang-undangan yang berlaku.
“Kita tidak melarang, itu hak mereka untuk menyampaikan pendapat. Saya tetap mengingatkan mereka agar mengedepankan untuk menjaga kondusivitas kamtibmas,” kata Sabana.
Ia berharap, pertemuaan ini bisa terus berlanjut di kemudian hari. “Silaturahim jangan terputus. Ke depan, saya harap hubungan kemitraan Polresta Banjarmasin dan ojol terus terjaga,” ujarnya.
Perwakilan Forum Ojek Online Mitra Polri Alim, mengucapkan terima kasih kepada Kapolresta Banjarmasin karena telah menerima mereka dengan baik.
“Untuk demo kita ke depankan koordinasi terlebih dahulu, dan ke arah beraudiensi yang lebih didengar oleh pihak-pihak terkait,” ucapnya.
Menurutnya, mereka juga turut terbebani dengan naiknya harga BBM bersubsidi. “Berat bagi kita para ojol dengan adanya kenaikan BBM. Pengeluaran operasional semakin tinggi, sementara pemasukan berkurang. Takutnya, naiknya harga BBM berdampak pada orderan,” katanya.
Ia pun menjelaskan dampak selama bekerja di lapangan dengan kenaikan harga BBM. “Kami berharap, pemerintah lebih memperhatikan para ojol dalam keseharian bekerja yang menggunakan BBM. Kalau bisa, ada bantuan (subsidi) untuk kita para ojol bekerja di jalanan,” ujarnya.
Ojol lainnya Rusdi, bisa menerima keputusan pemerintah menaikkan harga BBM, mengingat harga minyak di pasar dunia juga naik. “Kita berharap agar diperhatikan, ada subsidi saat pengisian BBM di SPBU,” ucapnya.
Ia mengatakan, selain bekerja mencari orderan di lapangan, ojol mitra polri juga membantu pihak kepolisian menjaga siskamtibmas di Kota Banjarmasin.
“Karena kita setiap hari di jalanan, kita berbagi informasi kepada pihak berwajib apabila ada melihat peristiwa tindak kejahatan,” pungkasnya. sam