
BANJARMASIN – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kalimantan Selatan H Supian HK mengucapkan selamat atas akan dilaksanakannya Groundbreaking tanggal 9 September 2022 di Provinsi Kalimantan Timur yang dihadiri Presiden RI Joko Widodo dengan mengundang 34 Gubernur dan Ketua DPRD se Indonesia.
Dengan akan dilaksanakannya Groundbreaking tanggal 9 September 2022,maka Provinsi Kalsel sebagai pintu gerbang Ibu Kota Negara (IKN) akan lebih maju lagi terutama sebagai lumbung pertanian, perikanan dan kelautan.
“Sebagai wakil rakyat saya sangat mendukung pelaksanaan Groundbreaking tersebut untuk membuka perekonomian,pembangunan merata seperti pulau Jawa, lapangan kerja terbuka dan tentunya mewujudkan Kalsel jadi penyangga IKN,” ujar H Supian HK didampingi Sekretaris Komisi I DPRD Kalsel H Suripno Sumas saat menerima kunjungan Ketua DPRD Kaltim Makmur HAPK di ruang kerjanya di Rumah Banjar Jalan Lambung Mangkurat Banjarmasin, Jumat (2/7) siang.
Menurutnya, aset provinsi Kalsel dan Kaltim khususnya di Borneo, sangat besar memberikan kontribusi kepada Ibu Kota selama 77 tahun merdeka.
Peran Kalsel dalam Groundbreaking sebagai lumbung pertanian, perikanan dan kelautan. Pertanian menyangkut seperti pertanian dan sayur-sayuran dan lainnya.
Pembangunan kereta api sudah menyiapkam MoU dengan Kaltim, Kalteng, Kaltara dan Kalbar. Begitu juga akan dibuat pintu gerbang di perbatasan Kabupaten Tabalong,Kalsel dengan Kaltim akan dibuat besar oleh pemerintah pusat.
Selain itu di daerah Kabupaten Tabalong akan dibuat bandara Internasional. Ketua DPRD Kaltim Makmur HAPK mengatakan antara Kaltim dan Kalsel tidak bisa dipisahkan karena Kalsel menjadi penyangga utama IKN. Jadi persoalan membangun Ibu Kota Negara saja yang harus diperhatikan.
“Kenapa Kalsel diharapkan jadi penyangga karena pangannya ada di Kalsel seperti beras, unggas atau itik dan sebagainya jadi kita membangun IKN ini tapi untuk bersama se Kalimantan,” ujar Makmur.
Apa yang menjadi karya masyarakat Kalsel tingkatkan kualitasnya,bayangkan meja kursi itu asalnya dari Kalsel dibawa ke Kaltim. “Saya yakin pa Jokowi akan memperhatikan pembangunan jalan seperti trans Kalimantan,kedepan aktivitas masyarakat jangan sampai ketinggalan dan pertahankan seni budaya jangan sampai hilang,” jelasnya.
Jangan sampai membangun IKN, masyarakat di pedalaman dilupakan mereka harus dibawa dan diajak. “Nanti akan dibangun kesepahaman antar 5 gubernur untuk memberi semangat masyarakat kita,” tegasnya. rds