Sabtu, Juli 12, 2025
  • Headlines
  • Indonesiana
  • Pemprov Kalsel
  • Bank Kalsel
  • DPRD Kalsel
  • Banjarmasin
  • Daerah
    • Martapura
    • Tapin
    • Hulu Sungai Utara
    • Balangan
    • Tabalong
    • Tanah Laut
    • Tanah Bumbu
    • Kotabaru
  • Ekonomi Bisnis
  • Ragam
    • Pentas
    • Sport
    • Lintas
    • Mozaik
    • Opini
    • Foto
  • E-paper
No Result
View All Result
Mata Banua Online
No Result
View All Result

Anak Salah Asuh Berpotensi Tumbuh dengan Dampak Negatif

by matabanua
30 Agustus 2022
in Mozaik
0
D:\Data\Agustus 2022\3108\11\Halaman 1-11 Rabu\anak.jpg
(foto:mb/web)

Sebagai salah satu negara dengan tingkat kelahiran tertinggi di dunia, Indonesia memiliki tugas besar untuk memastikan anak-anak dapat tumbuh dengan baik dan sehat. Karena itu, pemenuhan hak anak menjadi salah satu kunci utama terpenuhinya hal ini.

Agar anak memiliki tumbuh kembang yang optimal, orang tua wajib memenuhi hak anak, beberapa yang paling mendasar, yakni hak mendapat jaminan keluarga, kesehatan, pendidikan, bermain, dan standar hidup yang jauh dari pengabaian maupun kekerasan.

Artikel Lainnya

D:\2025\Juli 2025\11 Juli 2025\11\Halaman 1-11 Jumat\waspasa.jpg

Waspada! Ternyata Serangan Stroke Bisa Terjadi Berkali-kali

10 Juli 2025
D:\2025\Juli 2025\11 Juli 2025\11\Halaman 1-11 Jumat\8 manfaat.jpg

8 Manfaat Rumput Laut untuk Kesehatan

10 Juli 2025
Load More

Penelitian KPAI menunjukkan hanya 25 persen orang tua yang belajar tentang pengasuhan. Padahal, ketidakmampuan orang tua menjalankan tanggung jawab mengasuh dan melindungi anak juga berdampak negatif terhadap tumbuh kembang anak.

“Anak-anak yang diasuh oleh orang tua yang mengabaikan hak anak, memiliki potensi untuk tumbuh besar dengan beberapa dampak negatif pada fisik dan mentalnya seperti mental yang tidak stabil, daya juang lemah, bahkan akan berefek pada potensi stunting,” demikian dikutip dari website KemenPPPA.

Rohika Kurniadi Sari, Asisten Deputi Pemenuhan Hak Anak atas Pengasuhan dan Lingkungan KemenPPPA, mengatakan anak merupakan generasi penerus bangsa yang perlu dilindungi dari bahaya. Apa pun kondisinya, semua instrumen pembelajaran bagi anak harus dapat dilakukan sebaik mungkin dan mengutamakan kepentingan terbaik bagi anak.

“Oleh karena itu, memaksimalkan peran keluarga sebagai unit terkecil dan terdekat dalam pengasuhan serta pengawasan anak menjadi sangat penting,” kata Rohika dalam keterangannya, Ahad (28/8/2022).

Orami dan Kementerian Pemberdayaan dan Perlindungan Perempuan dan Anak (KemenPPPA) meningkatkan kesadaran dan kapasitas orang tua terkait kualitas pengasuhan berbasis hak anak yang akan berlangsung sampai tahun 2023. Pengasuhan berbasis hak anak sangat penting terhadap tumbuh kembang anak.

Ferry Tenka, CEO of Entrepreneur Solutions SIRCLO dan Founder Orami mengatakan dengan meningkatnya kesadaran akan pengasuhan berbasis hak anak, puganya betharap anak-anak Indonesia tetap tangguh menghadapi berbagai tantangan sehingga mampu berperan dalam pembangunan negeri. rep/ron

 

Tags: Anak Salah AsuhAsisten Deputi Pemenuhan Hak AnakKemenpppaRohika Kurniadi Sari
ShareTweetShare

Search

No Result
View All Result

Jl. Lingkar Dalam Selatan No. 87 RT. 32 Pekapuran Raya Banjarmasin 70234

  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • SOP Perlindungan Wartawan

© 2022 PT. CAHAYA MEDIA UTAMA

No Result
View All Result
  • Headlines
  • Indonesiana
  • Pemprov Kalsel
  • Bank Kalsel
  • DPRD Kalsel
  • Banjarmasin
  • Daerah
    • Martapura
    • Tapin
    • Hulu Sungai Utara
    • Balangan
    • Tabalong
    • Tanah Laut
    • Tanah Bumbu
    • Kotabaru
  • Ekonomi Bisnis
  • Ragam
    • Pentas
    • Sport
    • Lintas
    • Mozaik
    • Opini
    • Foto
  • E-paper

© 2022 PT. CAHAYA MEDIA UTAMA