
BANJARMASIN – Dinas Kelautan dan Perikanan (Dislautkan) Kalimantan Selatan berencana membangun Stasiun Pengisian Bahan Bakar Minyak untuk Nelayan (SPBN) di tiga kabupaten, agar penyaluran BBM bersubsidi tidak mengalami kesulitan terutama bagi para nelayan kapal ikan di wilayah Kalsel.
Kepala Dislautkan Kalsel Rusdi Hartono mengatakan, pihaknya juga berencana membangun SPBN baru di dua titik berbeda.
“SPBN di Muara Kintab dinilai sudah mencukupi untuk nelayan, dan kami berencana membangun kembali di Aluh-Aluh (Kabupaten Banjar) dan Tanah Bumbu,” ujarnya usai menghadiri Rapat Paripurna DPRD Kalsel, Jumat (12/8) malam.
Sedangkan realisasinya, tinggal menunggu penyelesaian perizinan. Sebab dengan pembangunan SPBN tersebut, diharapkan para nelayan tidak dibebani lagi dengan sulitnya mencari bahan bakar perahu untuk menangkap ikan.
Pembangunannya sendiri diserahkan kepada badan usaha milik desa setempat, yang sebelumnya diusulkan Dislautkan Kalsel dengan izin dari Kementerian Kelautan dan Perikanan, serta mendapat restu dari Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi. “Kita berharap permasalahan terkait BBM bagi nelayan bisa teratasi,” pungkasnya. rds