BANJARMASIN – Gempa dengan magnitudo 5,8 yang terjadi di Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar), Rabu (8/6), getaranya berimbas hingga ke Provinsi Kalimantan Selatan, di antaranya Kota Banjarmasin.
Bias getaran gempa dirasakan oleh para karyawan salah satu Bank BUMN yakni BNI Cabang Banjarmasin Pangeran Antasari di Jalan Lambung Mangkurat.
Saat kejadian, karyawan dan para nasabah yang sedang berada di gedung tersebut tampak panik dan berlarian keluar melalui jalur emergency untuk menyelamatkan diri.
Kartika, salah seorang karyawan mengaku turut merasakan sesuatu hal yang berbeda. Terutama, di lantai empat tempat dirinya bekerja.
“Saya merasakan kaya berputar. Saya kira cuma saya saja yang merasakan. Tapi ternyata teman yang lain juga merasakan yang sama,” ucapanya ketika ditemui di luar gedung.
Tak berselang lama, tim dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Banjarmasin datang ke lokasi. Tim pun masuk ke dalam gedung untuk memeriksa lebih jauh kondisi gedung. Hasilnya relatif aman, karena tidak ada retakan yang ditemukan.
“Kita periksa tidak ditemukan retakan dan masih aman. Karyawan bisa kembali untuk bekerja,” jelas Hanafi, Koordinator Lapangan.
Ia mengakui, getaran yang dirasakan memang pengaruh dari gempa bumi yang terjadi di wilayah Mamuju, Sulawesi Barat. Untungnya, tidak ada hal serius yang akibat dampak tersebut.
“Dugaan getaran bias dari gempa di Mamuju terasa sampai ke Banjarmasin. Bangunan gedung BNI ini memang tinggi, sehingga sangat terasa dari lantai 4 sampai ke atas,” terangnya.
Berdasar informasi, lanjut dia, selain Bank BNI, bias gempa juga terasa di salah satu bank milik daerah di Banjarmasin, yang bangunan juga cukup tinggi.
Ia menjelaskan, selain melakukan pemeriksaan, petugas BPPBD juga memastikan manajemen evakuasi di gedung tersebut berjalan baik.
“Kita kuatkan manajemen evakuasi agar tidak membahayakan karyawan dan tamu,” tukasnya.
Sementara, Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyebut gempat di Mamuju, Sulawesi Barat berkekuatan 5,8 Magnitudo dan tidak berpotensi tsunami.
Gempa terjadi pada Rabu (8/6) pukul 13.31 Wita. Pusat gempa berada pada 43 KM barat daya Mamuju, dengan kedalaman 10 kilometer. Sementara titik koordinat gempa berada di 2,74 lintang selatan dan 118,54 bujur timur.
Getaran akibat guncangan gempa bumi ini dirasakan di sejumlah wilayah dengan skala intensitas yang berbeda-beda. Bahkan terasa hingga Banjarmasin, serta Samarinda, Kalimantan Timur dengan skala III.
“Dirasakan pada wilayah Mamuju, Pinrang, Palopo, Palu, Samarinda, Sidrap, Pangkep, Makassar dan Masamba,” tulis akun BMKG di twitter.
Akibat gempa tersebut, dikabarkan sejumlah bangunan rusak, dan belum diketahui adanya korban jiwa. dwi
