
MARTAPURA – Pengurus Persatuan Wredatama Republik Indonesia (PWRI) Kabupaten Banjar masa bakti 2025–2030 resmi dikukuhkan.
Pengukuhan pengurus PWRI Banjar oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Banjar H Yudi Andrea, mewakili Bupati Banjar H Saidi Mansyur, digelar di Guest House Sultan Sulaiman, Rabu (17/12).
Dalam kepengurusan baru tersebut, H Gt Syahrin terpilih sebagai Ketua Umum PWRI Kabupaten Banjar.
Ketua Umum PWRI Kabupaten Banjar H Gt Syahrin mengatakan, jumlah pengurus PWRI Kabupaten Banjar mencapai 41 orang, terbanyak di antara kepengurusan PWRI se-Kalimantan Selatan.
“Menjadi pengurus PWRI merupakan tugas murni untuk kebersamaan. Belum lama ini kami juga telah melakukan audiensi dengan Bupati Banjar dan menyampaikan berbagai permasalahan pengurus PWRI. Pada dasarnya bupati mendukung penuh program kerja PWRI Kabupaten Banjar,” ujar Syahrin.
Syahrin menambahkan, saat ini terdapat 275 anggota PWRI Kabupaten Banjar yang aktif. Jumlah tersebut baru berasal dari pegawai di sekretariat SKPD, belum termasuk guru maupun pegawai BUMD yang akan didata pada tahap selanjutnya.
Bupati Banjar dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan Sekda H Yudi Andrea, mengucapkan selamat kepada jajaran pengurus yang baru dikukuhkan.
Ia berharap, amanah yang diemban selama lima tahun ke depan, dapat dijalankan dengan baik dan penuh tanggung jawab.
“Kami juga menyampaikan penghargaan setinggi-tingginya, serta terima kasih kepada pengurus periode sebelumnya, atas dedikasi yang telah diberikan selama masa bakti kepengurusan,” ucap Yudi.
Menurut Yudi, PWRI merupakan organisasi kemasyarakatan pensiunan sipil bersifat nasional, yang didirikan sejak 1992 dengan visi dan misi mulia, antara lain mempererat solidaritas, meningkatkan kualitas hidup wredatama, mengusahakan kesejahteraan, serta mendukung pembangunan bangsa.
Ia menegaskan, masa pensiun bukanlah akhir dari pengabdian.
“Pemerintah daerah memandang PWRI bukan hanya sebagai wadah reuni, melainkan sebagai mitra strategis dalam pembangunan, khususnya dalam fungsi sosial dan pemberi saran positif,” ucapnya.
Yudi juga berharap, pengurus baru dapat menyusun program kerja yang menyentuh kebutuhan anggota, fokus pada peningkatan kesejahteraan fisik dan mental, serta menjadi wadah untuk menjaga kesehatan, berbagi kebahagiaan, dan mempererat silaturahmi.
Pada kesempatan tersebut, Sekda Banjar juga menyampaikan pesan Bupati Banjar bahwa pemerintah daerah bersama DPRD Banjar, berupaya mengalokasikan dana operasional PWRI pada APBD tahun 2026, serta meminjamkan gedung atau ruangan untuk Sekretariat PWRI Kabupaten Banjar.
Pengukuhan tersebut turut dihadiri Ketua PWRI Kalsel H Noor Aidi, Penasihat PWRI Kalsel H Rudy Arifin, para asisten dan staf ahli, perwakilan Perusda, perwakilan SKPD Kabupaten Banjar, serta anggota PWRI. ril/dio

