Mata Banua Online
Selasa, November 25, 2025
  • Headlines
  • Indonesiana
  • Pemprov Kalsel
  • Bank Kalsel
  • DPRD Kalsel
  • Banjarmasin
  • Daerah
    • Martapura
    • Tapin
    • Hulu Sungai Utara
    • Balangan
    • Tabalong
    • Tanah Laut
    • Tanah Bumbu
    • Kotabaru
  • Ekonomi Bisnis
  • Ragam
    • Pentas
    • Sport
    • Lintas
    • Mozaik
    • Opini
    • Foto
  • E-paper
Mata Banua Online
No Result
View All Result

Kementan Segel 250 Ton Beras Impor Ilegal

by Mata Banua
24 November 2025
in Ekonomi & Bisnis
0
D:\2025\November 2025\25 November 2025\7\7\hal 7 - 2 klm (Bawah).jpg
Foto:(mb/web)

JAKARTA – Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman meng­ung­kapkan adanya 250 ton beras im­por ilegal yang masuk dari Sa­bang, Aceh. Amran me­ne­gas­kan pemerintah Indonesia sudah ti­dak melakukan impor beras.

“Kami menerima laporan se­kitar pukul 02.00 WIB ada be­ras masuk sebanyak 250 ton tan­pa izin dari pusat,” kata Amran di kediamannya.

Berita Lainnya

D:\2025\November 2025\25 November 2025\7\7\master 7.jpg

Cara Dana KUR Tak Jadi Kredit Macet bagi UMKM

24 November 2025
D:\2025\November 2025\25 November 2025\7\7\hal 7 - 2 klm (KIRI).jpg

Harga Beras di Zona 3 Masih Mahal

24 November 2025

Amran mengatakan setelah me­nerima laporan itu ia langsung me­nghubungi penegak hukum dan aparat keamanan. Pihak ber­we­nang sudah menyegel tempat pen­yimpanan beras. Saat ini baru dua pertiga dari total beras ter­se­but berada di dalam tempat pen­yimpanan, sementara se­per­tiga sisanya masih berada di atas ka­pal.

“Yang jelas, kalau sudah Pa­nglima Tertinggi, Presiden, men­yampaikan tidak boleh im­por karena stok beras kita tinggi, ma­ka seluruh rakyat Indonesia, apa­lagi aparat, pegawai seluruh In­donesia, harus patuh pada pe­rin­tah Panglima Tertinggi, Pre­si­den,” kata Amran.

Ia juga mengapresiasi pe­ne­gak hukum yang bergerak cepat men­yegel beras ilegal tersebut. Amran menyoroti kejanggalan pro­ses impor karena rapat ko­or­dinasi di Jakarta baru dilakukan pa­da 14 November, sedangkan izin impor dari Thailand terbit se­belumnya sehingga me­nun­juk­kan indikasi perencanaan ma­tang.

Amran mengatakan alasan har­ga beras Thailand dan Viet­nam yang lebih murah tidak dapat di­jadikan dalih karena Indonesia ber­hasil menekan impor hingga stok nasional melimpah dan har­ga tetap terkendali tahun ini.

Ia mengungkapkan beberapa ne­gara sebelumnya meminta kuo­ta ekspor beras ke Indonesia, na­mun Presiden menolak karena pro­duksi dalam negeri men­cu­kupi, menunjukkan kepercayaan du­nia terhadap kekuatan pangan In­donesia.

Ia menekankan tindakan ile­gal ini mencederai nasionalisme se­hingga pemerintah mengusut tun­tas pelaku, termasuk pe­ru­sa­ha­an berinisial PT MSG yang di­duga menjadi importir beras tan­pa persetujuan sah.

Berdasarkan pernyataan Ke­menterian Pertanian awal No­vem­ber lalu, produksi beras na­si­onal tahun 2025 melonjak sig­nifian. Data terbaru Badan Pu­sat Statistik (BPS) menunjukkan pro­duksi beras dari Januari hi­ng­ga Desember 2025 dip­erki­ra­kan mencapai 34,77 juta ton, me­ningkat 4,14 juta ton atau 13,54 persen dibanding periode ya­ng sama tahun 2024.

Kementerian m­e­ng­ung­kap­kan proyeksi ini didapat dari po­ten­si luas panen padi Januari-De­sember 2025 yang mencapai 11,35 juta hektare atau me­ni­ng­kat 12,98 persen dibandingkan Ja­­nuari-Desember 2024. Pro­duk­si padi Januari-Desember 2025 diperkirakan mencapai 60,34 juta ton gabah kering gi­ling (GKG) atau meningkat 13,55 persen dibandingkan Ja­nu­ari-Desember 2024.

Proyeksi produksi tersebut ter­catat melampaui prediksi lem­ba­ga internasional. Departemen Per­tanian Amerika Serikat (USDA) sebelumnya mem­per­ki­rakan produksi beras In­do­ne­sia sebesar 34,6 juta ton. Per­ki­raan produksi 2025 juga me­lam­paui capaian tertinggi se­be­lum­nya pada 2022 yang men­ca­pai 31,54 juta ton. rep/mb06

 

Mata Banua Online

© 2025 PT. Cahaya Media Utama

  • S0P Perlindungan Wartawan
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi

No Result
View All Result
  • Headlines
  • Indonesiana
  • Pemprov Kalsel
  • Bank Kalsel
  • DPRD Kalsel
  • Banjarmasin
  • Daerah
    • Martapura
    • Tapin
    • Hulu Sungai Utara
    • Balangan
    • Tabalong
    • Tanah Laut
    • Tanah Bumbu
    • Kotabaru
  • Ekonomi Bisnis
  • Ragam
    • Pentas
    • Sport
    • Lintas
    • Mozaik
    • Opini
    • Foto
  • E-paper