Jakarta – Persib Bandung ditahan PSIM Yogyakarta 1-1 usai gagal mengeksekusi dua penalti dalam laga pekan ketiga Super League 2025/2026 di Stadion Sultan Agung, Minggu (24/8).
Persib mendominasi penguasaan bola dengan operan-operan pendek, akan tetap masih kesulitan menembus pertahanan PSIM.
Jarak antara lini tengah dan penyerang Persib masih terlalu jauh, sehingga taktik serangan cepat sedikit terhambat. Tendangan bebas Luciano Guaycochea pada menit ke-25 belum mengarah ke gawang tuan rumah.
Persib dan PSIM bergantian dalam melakukan serangan. Akan tetapi serangan PSIM masih terlihat lebih berbahaya ketimbang Persib. Sepakan Ezequiel Vidal masih melenceng di sisi kiri gawang Persib.
Tendangan Saddil Ramdani pada menit ke-38 membentur Yusaku Yamadera dan menghasilkan sepak pojok.
Persib bisa saja unggul pada menit ke-41 jika tendangan Luciano setelah skema sepak pojok tidak melenceng. Pangeran Biru terus menyerang, kali ini giliran Frans Putros yang menguji Cahya Supriadi pada menit ke-43.
Serangan beruntun dilakukan Persib pada menit ke-57. Upaya pertama dilakukan Uillian melalui tembakan dari luar kotak penalti, tetapi ditepis Cahya. Bola masih dikuasai tim tamu, kali ini sundulan Uillian yang ditangkap Cahya.
Penalti di berikan kepada PSIM pada menit ke-62 setelah Julio Cesar dianggap melakukan pelanggaran kepada Haljeta.
Ze Valente menjadi penendang penalti bagi tuan rumah. Eksekusi dingin Ze Valente terbaca Teja Paku Alam, tetapi bola tetap bergulir ke sisi kanan gawang. PSIM unggul 1-0 pada menit ke-64.
Wasit mengecek VAR untuk penalti bek PSIM Reva Adi pada menit ke-68. Keputusan wasit adalah memberikan penalti untuk Persib.
Uilliam jadi eksekutor. Tetapi eksekusi Uilliam yang mengandalkan kekuatan membuat bola melayang di atas gawang Cahya. PSIM tetap unggul 1-0.
Tendangan spekulalsi Rezaldi Hehanussa dari luar kotak penalti pada menit ke-82 masih melebar di sisi kiri gawang PSIM.
Teja Paku Alam membuat penyelamatan krusial pada menit injury time dengan menepis tembakan kaki kiri Sheva dari luar kotak penalti.
Pertahanan solid PSIM akhirnya runtuh setelah Patricio Matricardi mencetak gol pada menit ke-90+6. Gol itu bermula dari umpan silang Ramon Tanque dari sisi kanan.
Blunder dibuat lini belakang PSIM pada detik-detik akhir. Karena kesalahan Yusaku yang gagal membuat bola, Reva Adi menjegal Frans Putros. Setelah dicek dengan VAR, wasit Axel Febrian memberikan penalti kedua untuk Persib.
Kapten Marc Klok menjadi penendang penalti kedua ini. Sayangnya, tendangan penalti kaki kanan Klok diblok Cahya dengan kaki. Persib ditahan PSIM 1-1. ant
