
PARINGIN-Desa Muara Jaya, Kecamatan Awayan, Kabupaten Balangan, Kalimantan Selatan, menerima kunjungan tim penilai dalam rangka verifikasi lapangan Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) Award 2025 tingkat Provinsi Kalimantan Selatan di Aula Kantor Desa Muara Jaya, pada Selasa (12/8/2025).
Ketua Tim Verifikasi STBM Provinsi Kalimantan Selatan, Rizqy Nofal, menjelaskan STBM Award bukan ajang perlombaan, melainkan bentuk apresiasi bagi desa yang konsisten menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat.
Desa yang mengikuti verifikasi ini adalah desa terbaik yang diusulkan oleh kabupaten/kota. Nantinya akan dipilih tiga desa terbaik tingkat provinsi. Penghargaan ini merupakan apresiasi atas upaya pemerintah desa yang telah menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat melalui STBM, ujar Rizqy,
Menurut Rizqy, verifikasi ini bertujuan memberikan penghargaan kepada desa atau kelurahan yang berhasil mencapai 100 persen Stop Buang Air Besar Sembarangan (SBS) serta menunjukkan inovasi dalam keberlanjutan lima pilar STBM, yaitu stop buang air besar sembarangan, cuci tangan pakai sabun, pengelolaan air minum dan makanan rumah tangga hingga pengelolaan sampah rumah tangga.
Jabatan Fungsional (JF) Tenaga Sanitasi Lingkungan Ahli Muda Dinas Kesehatan Balangan, Suriadi, berharap Desa Muara Jaya dapat menjadi motivasi bagi desa-desa lain untuk mengimplementasikan STBM.
“Kami berharap STBM ini bisa dijalankan oleh masing-masing desa. Sebab, dampak STBM sangat ini jelas dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakat,” harapnya.
Sementara itu, Kepala Desa Muara Jaya, Suhaimi, mengungkapkan rasa syukur dan terima kasih atas terpilihnya desanya sebagai perwakilan Kabupaten Balangan di tingkat provinsi.
“Kami berterima kasih kepada pemerintah daerah, kecaatan, dan SKPD terkait atas dukungannya. Semoga Desa Muara Jaya masuk tiga besar, dan desa lain dapat mencontoh langkah kami menuju desa yang sejahtera,” tutup Suhaimi. (rel/mb03)