
BANJARMASIN – Walikota Banjarmasin H Muhamamd Yamin menginginkan agar Perusahaan Air Minum (PAM) Bandarmasih bisa memberikan pelayanan distribusi air secara merata hingga ke ujung wilayah pelayanan.
Menurutnya, masih banyak pelanggan terutama di ujung Banjarmasin Barat dan Selatan yang tidak mendapatkan distribusi air yang lancar. “Tak mesti harus mengalir 24 jam, tetapi pelanggan yang ujung tetap bisa mendapatkan air setiap hari,” ujar Yamin.
Ia menginginkan agar PAM Bandarmasih membuat kajian dalam revitalitasi pergantian pipa tua. Tentunya agar ketika melakukan distribusi air dengan tekanan besar tidak akan terjadi kebocoran yang fatal.
“Catatan kita juga bagaimana PAM Bandarmasih bisa meminimalisir tingkat kebocoran air. Saat ini penekanan kebocoran air sekitar 27,5 persen yang disebabkan perpipaan tua,” katanya.
Perpipaan tua ini menjadi kendala saat meningkatkan tekanan agar air bisa sampai ke ujung. “Yang di ujung ini tak sampai sebab perpipaan tua,” katanya.
Ia berharap ada solusi, apakah perpipaan segera diganti atau membangun resevoar untuk daerah yang termasuk jauh dari jangkauan.
Plt Direktur Utama PAM Bandarmasih Ir Syahrani mengatakan, pihaknya bertahap melakukan pergantian pipa tua untuk meningkatkan distribusi air.
“Selain itu kami juga melakukan rekayasa pendistribusian air meskipun pelayanan tak dapat 24 jam,” katanya.
Selain itu, telah dilakukan pemisahan pipa 800 mm ke Gerilya dan Banua Anyar, dan pipa 630 mm di Banjarmasin Selatan dan pipa 400 mm ke Sungai Andai. via