Kamis, Juli 31, 2025
  • Headlines
  • Indonesiana
  • Pemprov Kalsel
  • Bank Kalsel
  • DPRD Kalsel
  • Banjarmasin
  • Daerah
    • Martapura
    • Tapin
    • Hulu Sungai Utara
    • Balangan
    • Tabalong
    • Tanah Laut
    • Tanah Bumbu
    • Kotabaru
  • Ekonomi Bisnis
  • Ragam
    • Pentas
    • Sport
    • Lintas
    • Mozaik
    • Opini
    • Foto
  • E-paper
No Result
View All Result
Mata Banua Online
No Result
View All Result

Ritel Diminta Turunkan Harga Beras Tak Standar

by Mata Banua
30 Juli 2025
in Ekonomi & Bisnis
0

JAKARTA – Badan Pangan Nasional (Bapanas) me­minta para pelaku ritel modern untuk tetap men­jual beras yang tidak memenuhi standar mu­tu premium. Namun, mereka meminta penju­­alan dilakukan dengan penyesuaian har­ga yang lebih rendah.

Imbauan ini dikeluarkan agar ti­dak terjadi kekosongan pasokan di pasar dan konsumen tetap da­pat mengakses beras dengan har­ga yang sesuai kualitasnya.

Artikel Lainnya

D:\2025\Juli 2025\31 Juli 2025\7\7\hal 7 - 2 klm (KIRI).jpg

Delima Motor Gelar Mini Contest Honda

30 Juli 2025
D:\2025\Juli 2025\31 Juli 2025\7\7\master 7.jpg

Penjualan Pernik Hut RI Mulai Marak

30 Juli 2025
Load More

“Langkah ini supaya tidak shor­tage di lapangan. Beras-beras ini masih baik, hanya tidak sesuai an­tara isi dengan packaging-nya. Ja­di harganya harus diturunkan se­suai dengan isi yang ada di da­la­m­nya. Dari pengamatan kita ber­sama, cek di lapangan, harga itu diturunkan sekitar Rp1.000,” ujar Kepala Bapanas Arief Prasetyo Adi di Jakarta dalam ke­te­rangan resmi.

Imbauan tersebut dis­a­m­pai­kan secara resmi oleh Deputi Bi­dang Ketersediaan dan Stabilisasi Pa­ngan Bapanas melalui surat ber­nomor 589/TS.02.02/B/07/2025 tertanggal 25 Juli 2025 ke­pa­da Asosiasi Penguhasa Ritel In­donesia (Aprindo).

Dalam surat itu disebutkan ri­tel tetap diminta menjalankan tran­saksi penjualan seperti biasa dan tetap menjual stok yang su­dah ada di gudang maupun rak pen­jualan.

Namun, terhadap beras yang te­rindikasi tidak memenuhi ke­ten­tuan mutu beras premium, Ba­dan Pangan meminta di­la­ku­kan penurunan harga sesuai de­ngan kualitas dalam kemasan.

“Jadi beras yang sudah on sa­le, yang sudah ada di rak-rak, su­dah ada di pasar, itu bukan di­ta­rik kembali, karena kalau di­ta­rik kembali, nanti malah ada ke­ko­songan. Masyarakat mau beli jadi susah. Beras-beras ini kua­li­tasnya masih baik, hanya bro­ken-nya tinggi. Nah, itu kita min­ta untuk di-adust harganya. Jadi customer tetap bisa beli beras se­suai kualitas yang ada,” lanjut Arief.

Data Panel Harga Pangan Ba­panas per 28 Juli me­nun­juk­kan rerata harga beras premium se­cara nasional mulai menurun. Di Zona 1, harga turun dari Rp15.500 menjadi Rp15.489 per ki­logram (kg); di Zona 2 dari Rp16.583 menjadi Rp16.572 per kg; dan di Zona 3 dari Rp18.159 men­jadi Rp18.150 per kg.

Arief menambahkan pe­me­rin­tah bersama Satgas Pangan Pol­ri menerapkan pendekatan ultimum remedium agar pasokan te­tap stabil dan tidak me­nim­bul­kan kekhawatiran berlebih di mas­yarakat.

Ia mengingatkan situasi ini ber­be­da dengan kasus ke­la­ng­kaan minyak goreng yang men­ye­baban rak-rak kosong di masa la­lu. “Dulu ada kejadian minyak goreng, kemudian semua rak ko­so­ng, tidak ada barang, itu malah bi­sa membuat suatu kegaduhan ba­ru lagi. Padahal masalah beras ini pada broken rice-nya. Dan Ra­kor­tas yang dipimpin oleh Pak Menko Pangan kemarin, semua men­yepakati agar beras tidak per­lu ditarik, karena kalau ditarik, jus­tru bisa membuat kegaduhan ba­ru lagi,” jelasnya.

Meski demikian, Arief me­ne­gaskan pemerintah tetap akan ber­tindak tegas terhadap praktik ya­ng dianggap merugikan ko­n­su­men. Penindakan akan di­la­ku­kan bersama kepolisian dan Ke­jaksaan Agung sebagai bagian da­ri upaya perlindungan terhadap masyarakat.

“Kalau kata Bapak Presiden, prak­tik menjual beras yang tidak ses­uai, itu penipuan ke rakyat. Be­liau sangat concern. Ini me­mang waktunya kita berbenah, jadi self-correction di semua lini. Jad­i memang perlu tindkan tegas su­paya memberikan efek jera. Demikian seriusnya kita semua su­paya masyarakat luas tidak di­rugikan,” kata Arief. cnn/mb06

 

ShareTweetShare

Search

No Result
View All Result

Jl. Lingkar Dalam Selatan No. 87 RT. 32 Pekapuran Raya Banjarmasin 70234

  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • SOP Perlindungan Wartawan

© 2022 PT. CAHAYA MEDIA UTAMA

No Result
View All Result
  • Headlines
  • Indonesiana
  • Pemprov Kalsel
  • Bank Kalsel
  • DPRD Kalsel
  • Banjarmasin
  • Daerah
    • Martapura
    • Tapin
    • Hulu Sungai Utara
    • Balangan
    • Tabalong
    • Tanah Laut
    • Tanah Bumbu
    • Kotabaru
  • Ekonomi Bisnis
  • Ragam
    • Pentas
    • Sport
    • Lintas
    • Mozaik
    • Opini
    • Foto
  • E-paper

© 2022 PT. CAHAYA MEDIA UTAMA