
Banjarmasin – Kontingen Kalimantan Selatan sejauh ini telah mengamankan 55 medali emas Festival Olahraga Masyarakat Nasional (Fornas) VIII Nusa Tenggara Barat 2025 yang sudah berlangsung sejak Sabtu (26/7).
Sekretaris Komite Olahraga Masyarakat Indonesia (KORMI) Kalsel Galoeh Nisa Basoeni di Banjarmasin, mengaku capaian sementara tersebut menyuntik keyakinan bahwa kontingen mereka dapat meraih target tiga besar Fornas VIII.
“Optimisme adalah kunci. Jika saya tidak optimis, bagaimana saya bisa menginspirasi kontingen saya,” kata Galoeh di Banjarmasin, Rabu.
Terlebih lagi, selain 55 medali emas, kontingen Kalsel juga telah memperoleh 40 perak dan 35 perunggu, melengkapi koleksi sementara sebanyak 130 medali di Fornas VIII.
Jajaran Induk Organisasi Olahraga (Inorga) komisi Olahraga Tradisional dan Kreasi Budaya (OTKP) menjadi penyumbang medali emas terbanyak untuk kontingen Kalsel di Fornas VII dengan raihan 32 emas, dipimpin Gabungan Olahraga Balogo Indonesia (GOBI) yang memperoleh 11 emas.
Sementara jajaran Inorga komisi Olahraga Populer dan Tertarget (OPT) menyumbangkan 20 medali emas untuk kontingen Kalsel, diikuti tiga emas dari Inorga komisi Olahraga Kesehatan dan Kebugaran (OKK).
Kendati demikian, Persatuan Olahraga Airsoft Seluruh Indonesia (Porgasi), yang berada di komisi OPT, menjadi Inorga peraup medali emas terbanyak untuk kontingen Kalsel sejauh ini dengan 15 keping.
Galoeh mengatakan pencapaian kontingen Kalsel di NTB tidak lepas dari pengalaman positif edisi Fornas terdahulu saat mereka menjadi tuan rumah dan juara umum pada 2017.
Saat ini, Kalsel berada di posisi kedua, bersaing ketat dengan Jawa Barat.
“Kami menyadari bahwa Jawa Barat memiliki kekuatan, tetapi kami yakin peluang kami juga besar,” katanya.
Fornas VIII dijadwalkan berlangsung hingga Minggu (3/8) dan rencananya akan ditutup langsung oleh Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka. ant