Mata Banua Online
Sabtu, Desember 20, 2025
  • Headlines
  • Indonesiana
  • Pemprov Kalsel
  • Bank Kalsel
  • DPRD Kalsel
  • Banjarmasin
  • Daerah
    • Martapura
    • Tapin
    • Hulu Sungai Utara
    • Balangan
    • Tabalong
    • Tanah Laut
    • Tanah Bumbu
    • Kotabaru
  • Ekonomi Bisnis
  • Ragam
    • Pentas
    • Sport
    • Lintas
    • Mozaik
    • Opini
    • Foto
  • E-paper
Mata Banua Online
No Result
View All Result

350 Kepsek SD Ikuti Sosialisasi Cegah Perundungan di Sekolah

by Mata Banua
30 Juli 2025
in Banjarmasin, Kotaku
0
D:\2025\Juli 2025\31 Juli 2025\5\hal 5\para pengawas dan kepsepk SD Negeri Swasta dalam sosialisasi.jpg
PARA pengawas dan kepsepk SD Negeri/Swasta saat mengikuti sosialisasi cegah perundungan di sekolah. (Foto:mb/via)PARA pengawas dan kepsepk SD Negeri/Swasta saat mengikuti sosialisasi cegah perundungan di sekolah. (Foto:mb/via)

BANJARMASIN – Aksi perundungan ( bullying) di sekolah ternyata masih ditemukan. Banyak faktor yang menyebabkan perundungan terjadi sehingga penting bagi semua pihak mengetahui dan mencegahnya.

Berdasarkan data terakhir Dinas Perlindungan Anak dan Perempuan (DP3A) Kota Banjarmasin bahwa penanganan kasus perundungan di lingkungan sekolah tahun ini sebanyak 12 kasus. Angka ini ternyata meningkat dari tahun sebelumnya yang tercatat 7 kasus.

Berita Lainnya

G:\2025\Desember 2025\19 Desember 2025\5\hal 5\hal 5\Walikota HM.Yamin dan rombongan menelusuri sungai sebagai mitigasi wilayah rawan bencana banjir.jpg

Walikota Susur Sungai Petakan Mitigasi Banjir

18 Desember 2025
G:\2025\Desember 2025\19 Desember 2025\5\hal 5\hal 5\Pemko Banjarmasin melakukan pemantauan stok dan harga sembako di pasar.jpg

Pemko Pantau Fluktuasi Harga Pasar Jelang Nataru

18 Desember 2025

Walikota Banjarmasin H Muhammad Yamin mengatakan pentingnya edukasi aktif tentang perundungan kepada anak-anak didik di seluruh sekolah.

“Edukasi ini agar guru bahkan orangtua agar bisa memberikan edukasi yang positif. Berikan edukasi dampak bullying dan berikan pendidikan moral agar mereka lebih bisa saling menghargai dan mwnghormati dengan sesamanya,” kata Yamin.

Sementara, Plt Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Banjarmasin Rian Utama melalui Kasi kurikulum dan kesiswaan Disdik Banjarmasin, M Insanul Kamil mengatakan, tak dipungkiri bahwa perundungan di lingkungan sekolah selalu ditemukan. Makanya upaya pemerintah kota melalui Dinas Pendidikan terus melalukan sosialisasi sebagai langkah prepentive pencegahan perundungan. Dengan mengumpulkan para kepala sekolah dan pengawas sekolah, diharapkan nereka bisa terus mengedukasi para guru dan siswa siswinya tentang jenis dan dampak perundungan.

“Sebab faktor sepele pun bisa menjadi melebar dengan perundungan, sehingga kita terus lakukan edukasi lagi ke seluruh sekolah, “kata Kamil.

Upaya pencegahan lainnya, mengefektifkan lagi aturan pencegahan tindak kekerasan di sekolah yang telah diatur dalam Surat Keputusan ( SK) upaya pencegahan. “Dalam SK tersebut juga telah diatur sanksi bagi perundungan serta penanganan yang dilakukan oleh dinas terkait, sebagai upaya pencegahan dan penanganan yang tepat,” tutupnya. via

 

Mata Banua Online

© 2025 PT. Cahaya Media Utama

  • S0P Perlindungan Wartawan
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi

No Result
View All Result
  • Headlines
  • Indonesiana
  • Pemprov Kalsel
  • Bank Kalsel
  • DPRD Kalsel
  • Banjarmasin
  • Daerah
    • Martapura
    • Tapin
    • Hulu Sungai Utara
    • Balangan
    • Tabalong
    • Tanah Laut
    • Tanah Bumbu
    • Kotabaru
  • Ekonomi Bisnis
  • Ragam
    • Pentas
    • Sport
    • Lintas
    • Mozaik
    • Opini
    • Foto
  • E-paper