
BANJARMASIN – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Selatan melalui dinas sosial setempat memberikan bantuan terhadap sejumlah korban bencana kebakaran pemukiman di Desa Kaliukan, Kecamatan Astambul, Kabupaten Banjar.
“Kita menyalurkan bantuan logistik tanggap darurat dari Pemprov Kalsel, Minggu (27/7), kepada para korban di lokasi kebakaran,” kata Kabid Penanganan Bencana Dinas Sosial Provinsi Kalsel H Achmadi SSos, Selasa (29/7).
Menurut Madi –sapaan akrabnya, bantuan logistik untuk tanggap darurat tersebut diberikan kepada para korban yang tertimpa musibah kebakaran sebagai bentuk perhatian dan kepedulian gubernur terhadap warganya.
“Kami berharap bantuan logistik tanggap darurat tersebut hendaknya tidak dinilai jumlahnya, tetapi dinilai bentuk perhatian dan kepedulian dari pemerintah guna sedikit meringankan beban mereka yang tertimpa musibah kebakaran,” ujarnya.
Ia menyebutkan, bantuan logistik dan peralatan tanggap darurat dari Gubernur tersebut telah diserahkan langsung Kasi Perlindungan Sosial Korban Bencana Sosial Yopie. “Kami berharap warga masyarakat yang tertimpa musibah kebakaran bersabar,” ucapnya.
Secara rinci, bantuan logistik dan peralatan tanggap darurat tersebut meliputi makanan siap saji 2024 sebanyak 100 paket, lauk pauk siap saji A2024 (gulai ikan+telor) sebanyak 40 paket.
Kemudian, lauk pauk siap saji A2024 (ayam balado+telor) sebanyak 40 paket, lauk pauk siap saji A2024 (ayam asam manis+telor) sebanyak 40 paket, dan lauk pauk siap saji A2024 (daging rendang) sebanyak 40 paket.
Selanjutnya, tenda gulung C2023 sebanyak 11 lembar, kasur 2024 ada 11 lembar, kids ware 2024 sebanyak 11 paket, selimut sebanyak 28 lembar dan family kit A2024 sebanyak 11 paket.
Di samping itu, ada juga bra wanita, celana dalam daster, kaos lengan pendek, sarung wanita masing-masing sebanyak 28 lembar serta dan handuk besar 11 lembar.
Ada juga kompor gas rinnai 2 tungku sebanyak 11 buah, panci tangkai 11 buah, terpal 11 Pcs, handuk bayi 11 Pcs, popok bayi 11 paket, bedak bayi 11 Pcs, minyak telon 11 Pcs, selimut bayi 11 pcs, sabun mandi bayi 11 botol.
Pada kesempatan itu, Madi juga mengingatkan agar masyarakat di Kalsel yang tinggal di kawasan padat penduduk untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap kemungkinannya terjadi kebakaran pemukiman, karena saat ini kondisi panas terik menerpa Kalsel. ani