BANJARBARU – Gubernur Kalimantan Selatan, H Muhidin menyatakan Pemprov Kalsel mendukung penuh terhadap peran Ikatan Sarjana Perikanan Indonesia (ISPIKANI) dalam mendorong pengembangan sektor perikanan di Kalsel.
Pernyataan tersebut tertuang dalam sambutan tertulis dibacakan Plt Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setdaprov Kalsel, H Isharwanto, usai pengukuhan dan Diskusi Panel Dewan Pengurus Daerah (DPD) ISPIKANI Kalsel tahun 2025-2029 di Aula Dinas Kelautan dan Perikanan Kalsel, di Banjarbaru, Senin (14/7).
Gubernur H Muhidin menyampaikan potensi sektor perikanan di Kalsel sangat besar, namun hingga kini belum tergarap secara optimal.
Kehadiran ISPIKANI, sebut H Muhidin, diharapkan dapat menjadi mitra strategis pemerintah daerah dalam merumuskan kebijakan berbasis keilmuan, mendorong inovasi serta menjembatani komunikasi antara akademisi, pelaku usaha dan masyarakat perikanan.
“ISPIKANI diharapkan mampu berkontribusi nyata dalam peningkatan kualitas sektor perikanan, baik melalui riset, pendampingan maupun edukasi terhadap masyarakat nelayan,” sampai H Muhidin.
Ketua Dewan Pengurus Daerah Ikatan Sarjana Perikanan Indonesia (ISPIKANI) Kalsel, Suhalli Asmawi menegaskan komitmen organisasinya mendukung pengembangan sektor perikanan di Kalsel, baik perikanan kelautan maupun perikanan darat.
Kalsel memiliki dua potensi besar dalam sektor perikanan, yakni perikanan kelautan dan perikanan darat. “Kami akan segera berkoordinasi dengan para pengurus serta pemangku kepentingan di kabupaten/kota untuk menyusun rencana kerja yang terarah dan aplikatif,” ujar Suhaili.
Selain itu, Suhaili menegaskan bahwa rencana kerja ISPIKANI Kalsel ke depan akan sejalan dengan harapan Gubernur Kalsel, H Muhidin, khususnya dalam dua hal utama, meningkatkan produktivitas sektor perikanan serta mendorong pengelolaan sumber daya perikanan secara baik dan berkelanjutan.
Menurutnya, potensi perikanan Kalsel yang sangat luar biasa harus dikelola secara ilmiah, efisien dan melibatkan seluruh elemen, baik akademisi, pelaku usaha maupun komunitas nelayan.
“Kami ingin ISPIKANI menjadi wadah kolaboratif dan kontributif, menghadirkan solusi berdasarkan ilmu dan pengalaman praktis untuk kemajuan sektor perikanan daerah,” tegas Suhalli.
Dewan Pengurus Daerah ISPIKANI Kalsel masa bakti 2025-2029 secara resmi dikukuhkan oleh Ketua Umum ISPIKANI Pusat, Dr Agus Suherman.
Pengukuhan itu didasarkan pada Surat Keputusan DPP ISPIKANI Nomor 026/KPTS/DPP/ISPIKANI/III/2025 tentang Pengesahan Susunan Dewan Pengurus ISPIKANI Kalimantan Selatan.
Pengukuhan itu turut disaksikan Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Kalsel, Rusdi Hartono, Ketua Dewan Pakar ISPIKANI DPD Kalsel serta tamu undangan lainnya.
Kegiatan pengukuhan dirangkai diskusi panel menghadirkan berbagai narasumber dari kalangan akademisi, pemerintah dan praktisi, membahas isu-isu strategis penguatan sektor perikanan di era perubahan iklim dan tantangan ekonomi global. rfq/adpim/ani

