MARTAPURA – Sebagai bentuk rasa syukur atas keberhasilan mempertahankan predikat juara umum untuk ketiga kalinya, pada Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Nasional XXXVI Tingkat Provinsi Kalimantan Selatan 2025, Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Kabupaten Banjar menggelar syukuran.
Syukuran yang diadakan di Gedung Islamic Center Martapura, Selasa (8/7), dihadiri Bupati Banjar H Saidi Mansyur, Wakil Bupati sekaligus Ketua LPTQ Banjar Habib Idrus Al Habsyi, Asisten II Setda Banjar Ikhwansyah, Kepala Kemenag Banjar Muhammad Rofii, para dewan hakim, pembina, serta seluruh kafilah yang telah mengharumkan nama Kabupaten Banjar di ajang MTQ tingkat provinsi.
Bupati Saidi Mansyur menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh pihak, yang telah bekerja keras dan berkontribusi terhadap pencapaian prestasi tersebut.
“Keberhasilan ini bukan sekadar capaian seremonial atau prestise semata, tetapi juga merupakan bukti kesungguhan kita dalam membumikan Al Qur’an dan menjadikannya pedoman hidup,” kata Saidi.
Pemkab Banjar juga memberikan bonus dan hadiah kepada para juara, termasuk paket umrah bagi kafilah berprestasi.
Total bonus yang diberikan tahun ini mencapai Rp784 juta, berasal dari pemerintah daerah, Bank Kalsel, Bank BPR, serta Pembina LPTQ Banjar H Mansyur.
Sementara itu, Ketua LPTQ Banjar Habib Idrus Al Habsyi mengatakan, capaian tahun ini menunjukkan peningkatan signifikan dibanding tahun sebelumnya. Kabupaten Banjar meraih 298 poin, naik dari 259 poin di tahun 2024, atau meningkat sekitar 15 persen.
“Kami mengimbau agar seluruh kafilah tetap bersyukur, terus berlatih, dan mengasah kemampuan. Prestasi ini diharapkan tidak hanya berhenti di tingkat provinsi, tetapi juga bisa menembus tingkat nasional bahkan internasional,” ucapnya.
Pada MTQ Nasional XXXVI Tingkat Provinsi Kalsel 2025, Kabupaten Banjar mengikuti 50 golongan lomba dan 1 golongan eksibisi, dan berhasil mempertahankan posisi teratas di antara seluruh kabupaten/kota di Kalsel.
Syukuran ditutup dengan penyerahan simbolis bonus dan paket umrah kepada perwakilan kafilah, sebagai bentuk penghargaan atas perjuangan dan dedikasi mereka dalam mengharumkan nama daerah melalui Al Qur’an. ril/dio
