
BANJARMASIN – Wakil Ketua Umum IPSI Pusat, Laksda TNI (Purn) Dr. Djajeng Tirto resmi melantik dan mengukuhkan kepengurusan Ikatan Pencak silat Kalimantan Selatan (Kalsel) periode 2024-2025, di GOR Hasanuddin HM, Jumat (4/7/2025)
Pengukuhan dihadiri Dispora Kalsel yang diwakili Kebid Pembina Prestasi Heru Susmianto dsn pejabat KONI Kalsel.
Djajang Tirto menyampaikan bahwa Prabowo Subianto menaruh perhatian besar terhadap peningkatan prestasi pencak silat Indonesia hingga ke tingkat dunia.
“Beliau berharap ke depannya ada atlet pencak silat Indonesia yang bisa berlaga di ajang olimpiade dunia. Karenanya pembinaan di daerah harus kuat, agar atlet-atlet potensial bisa tembus ke tingkat nasional dan selanjutnya diseleksi untuk bertanding di level internasional,” ujar Djajeng.
Menurutnya, atlet pencak silat di Kalsel saat ini sudah menunjukkan kualitas yang baik, terutama di kelompok usia dini. Namun pembinaan masih perlu ditingkatkan, termasuk melalui pelatihan bagi wasit, juri, dan pelatih. Djajeng juga memastikan dukungan Pengurus Besar IPSI terhadap program-program di daerah, khususnya di Kalsel.
Di bawah kepengurusan Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Kalimantan Selatan masa bakti 2024–2028, Ketua IPSI Kalsel Supri Muyono memiliki program jangka pendek, menengah dan jangka panjang. ” Jangka pendek mensukseskan Porprop di Tanah Laut dan tahun depan menyumbangkan emas di PON, “kata Ir.Supri Muyono
Program jangka pendek yang akan segera dijalankan adalah menyukseskan pelaksanaan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) 2025 yang akan digelar di Pelaihari, Kabupaten Tanah Laut.
“Untuk jangka panjang, kita menyiapkan atlet agar mampu bersaing dan menyumbangkan medali emas pada PON mendatang. Kami juga berencana membangun padepokan sebagai pusat latihan. Saat ini kami masih mencari lokasi yang tepat sebelum mengajukan ke Pemerintah Provinsi,” ujar Supri.
Ke depan, IPSI Kalsel akan menggaet pelatih internasional agar pencak silat di Kalsel memiliki visi dan daya saing internasional. “Jika misi kita sudah internasional, maka prestasi nasional pun akan lebih mudah diraih,” tambahnya.
Kepala Bidang Prestasi Olahraga Dispora Kalsel, Heru Susmianto, menyampaikan harapannya agar kepengurusan baru IPSI ini bisa semakin meningkatkan prestasiolahraga pencak silat di daerah.
“Kejuaraan usia dini yang mulai digelar saat ini sangat penting untuk memunculkan kader-kader atlet pencak silat pemula. Ini bisa menjadi bahan evaluasi bagi setiap perguruan dalam membina atletnya,” kata Heru.
Menanggapi rencana pembangunan padepokan turut telah menyambut baik gagasan tersebut.
” Bahkan Plt Kadispora bahkan mengusulkan agar dibuat gedung latihan gabungan untuk cabang olahraga bela diri seperti pencak silat dan karate, “katanya. via