Jumat, Juli 4, 2025
  • Headlines
  • Indonesiana
  • Pemprov Kalsel
  • Bank Kalsel
  • DPRD Kalsel
  • Banjarmasin
  • Daerah
    • Martapura
    • Tapin
    • Hulu Sungai Utara
    • Balangan
    • Tabalong
    • Tanah Laut
    • Tanah Bumbu
    • Kotabaru
  • Ekonomi Bisnis
  • Ragam
    • Pentas
    • Sport
    • Lintas
    • Mozaik
    • Opini
    • Foto
  • E-paper
No Result
View All Result
Mata Banua Online
No Result
View All Result

Wisatawan Cenderung Ingin Nikmati Kuliner Khas Kalsel

by Mata Banua
3 Juli 2025
in Banjarmasin, Indonesiana
0
D:\2025\Juli 2025\4 Juli 2025\2\2\New Folder\Wisatawan Cenderung Ingin Nikmati Kuliner Khas Kalsel.jpg
KEPALA Dinas Pariwisata Kalsel Muhammad Syarifuddin saat menyampaikan sambutan sekaligus membuka FGD Analisis Pasar Pariwisata Kalsel Tahun 2025.(foto:mb/ist)

BANJARMASIN – Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Kalimantan Selatan Muhammad Syarifuddin mengakui saat ini wisatawan yang berkunjung ke Kalsel cendrung ingin menikmati kuliner khas tradisional Banjar.

“Saat ini kebanyakan dari pada wisatawan domestik, wisatawan Nusantara maupun wisatawan Mancanegara sudah beralih kepada wisata kuliner, ” ujarnya, Selasa (1/7).

Artikel Lainnya

D:\2025\Juli 2025\4 Juli 2025\5\hal 5\HM Yamin.jpg

Tak Lolos PPPK, Guru Honorer Diangkat Paruh Waktu

3 Juli 2025
D:\2025\Juli 2025\4 Juli 2025\5\hal 5\Operasi gas melon di kelurahan sungai bilu atasi melonjaknya harga isi ulang.jpg

Pemko Gelar Operasi Pasar Khusus LPG 5 Kg

3 Juli 2025
Load More

Hal itu disampaikannya usai membuka Fokus Discusion Group (FGD) Analisis pasar Pariwisata yang di gelar Dinas Pariwisata Provinsi Kalsel.

Menurutnya, para wisatawan itu tampak penasaran dan ingin mencoba kuliner khas Banjar/tradisional khas Kalsel.

“Artinya ini menunjukan arah kebutuhan wisatawan mulai terjadi perubahan, yang dulunya suka akan kriya, fashion dan lainnya, sekarang cenderung kepada kuliner khas Banjar,” ucapnya.

Karena itu, lanjut dia, kebutuhan akan analisis pasar pariwisata perlu bersama didiskusikan. “FGD yang dilaksanakan ini kita perlu masukan-masukan yang potensial dan positif bagi kepariwisataan Banua, perekonomian masyarakat, peningkatan sumber daya, dan lainnya,” katanya.

Sementara, analis pasar pariwisata Dewi Setiawan mengatakan, trending saat ini adalah Geopark Meratus beserta kekayaan budaya dan pernak pernik ke khas lainnya.

“Karena itu Kalsel harus dapat memetakan serta mencoba membangun wisata Banua secara berkelanjutan dan berkesinambungan sesuai kebutuhan pasar,” ujarnya.

Ketua panitia pelaksana Rezeki Amelia SE MM menambahkan, kegiatan FGD analis pasar pariwisata di ikuti seluruh dinas pariwisata kabupaten/kota se-Kalsel.

Selain itu, peserta juga berasal dari BPS, BI, bappeda, seluruh asosiasi wisata seperti PHRI, ASPERWI, ASITA dan lainnya. ril/ani

 

ShareTweetShare

Search

No Result
View All Result

Jl. Lingkar Dalam Selatan No. 87 RT. 32 Pekapuran Raya Banjarmasin 70234

  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • SOP Perlindungan Wartawan

© 2022 PT. CAHAYA MEDIA UTAMA

No Result
View All Result
  • Headlines
  • Indonesiana
  • Pemprov Kalsel
  • Bank Kalsel
  • DPRD Kalsel
  • Banjarmasin
  • Daerah
    • Martapura
    • Tapin
    • Hulu Sungai Utara
    • Balangan
    • Tabalong
    • Tanah Laut
    • Tanah Bumbu
    • Kotabaru
  • Ekonomi Bisnis
  • Ragam
    • Pentas
    • Sport
    • Lintas
    • Mozaik
    • Opini
    • Foto
  • E-paper

© 2022 PT. CAHAYA MEDIA UTAMA