
BANJARMASIN– Pengurus Wilayah Himpunan Perawat Critical Care Indonesia (HIPERCCI) bekerja sama dengan PUSBANGDIKLAT PPNI Kalimantan Selatan ( Kalsel) dan PUSBANGDIKLAT PPNI Pusat yang teregistrasi dan terakreditasi oleh Kementerian Kesehatan RI.
Baru saja menyelenggarakan kegiatan workshop dengan tema “Optimalisasi Terapi Cairan dan Obat dengan Infus Pump, Syringe Pump, dan Closed System untuk Pencegahan Infeksi Aliran Darah dan Keselamatan Pasien”.
Kegiatan yang berlangsung di Hotel Palm Banjarmasin pada 19-20 April 2025 ini dihadiri oleh 90 orang peserta yang terdiri dari tenaga keperawatan, akademisi, dan berbagai perwakilan industri kesehatan.
Workshop ini resmi dibuka oleh Ketua DPW PPNI Kalimantan Selatan H Tantowi Yauhari dan turut dihadiri oleh Ketua HIPERCCI Kalimantan Selatan Norfriati, serta Ketua PUSBANGDIKLAT PPNI Kalimantan Selatan Muhammad Fithri Rahmani.
Selain itu, kegiatan ini juga mendapat dukungan penuh dari perwakilan Terumo Medical Care Sulution dan Mensa Bina Sukses yang menjadi rekanan dan sponsor dalam acara tersebut. Para peserta yang hadir berasal dari berbagai kalangan, termasuk Kepala ruangan, Ketua Tim ICU, Praktisi Perawat ICU, serta dosen keperawatan dari universitas-universitas di Kalimantan Selatan.
“Saya sangat mengapresiasi terlaksananya workshop ini, yang memberikan kesempatan kepada tenaga keperawatan di Kalimantan Selatan untuk meningkatkan keterampilan dan pengetahuan mereka dalam penggunaan alat kesehatan yang canggih. Dengan adanya kegiatan seperti ini, kami berharap dapat lebih meningkatkan keselamatan pasien dan kualitas perawatan yang diberikan oleh perawat di wilayah kita,” ujar Ketua DPW PPNI Kalsel H Tantowi Yauhari.
Kegiatan ini terbagi menjadi dua sesi, yaitu sesi teori dan sesi praktik. Dalam sesi teori, para narasumber memberikan pemahaman mengenai pentingnya penggunaan infus pump, syringe pump, dan closed system dalam mencegah infeksi dan meningkatkan keselamatan pasien.
Sedangkan pada sesi praktik, peserta diajak untuk langsung mengoperasikan alat-alat tersebut, sehingga dapat lebih memahami dan menguasai teknik-teknik yang diperlukan dalam penerapannya di lapangan. Dengan diadakannya workshop ini, diharapkan dapat meningkatkan kompetensi tenaga keperawatan di Kalimantan Selatan dalam memberikan perawatan yang lebih aman dan efektif bagi pasien.
Ketua HIPERCCI Kalsel Norfriati ingin mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam menyelenggarakan workshop ini, terutama kepada DPW PPNI Kalsel dan PUSBANGDIKLAT Kalsel, panitia kegiatan yang telah banyak membantu dalam kelancaran acara.
“Kerja sama yang baik antara berbagai pihak sangat penting dalam meningkatkan kompetensi tenaga keperawatan di Kalsel,” jelasnya.
Ketua PUSBANGDIKLAT PPNI Kalsel Muhammad Fithri Rahmani Workshop ini merupakan acara perdana bagi PUSBANGDIKLAT Kalsel di Kalimantan Selatan, dan kami sangat senang bisa mengadakan kegiatan ini.
“Kami berharap acara ini bisa menjadi langkah awal dalam upaya kami untuk terus memberikan pelatihan yang berkualitas bagi para perawat di provinsi Kalsel, serta meningkatkan standar perawatan pasien di rumah sakit dan fasilitas kesehatan lainnya,” katanya.rds