
PARINGIN – Pemkab Balangan, lakukan Forum Grop Diskusi (FGD) tentang penyusunan MasterPlan Tata Kota Paringin Tahap II, bertempat di aula benteng tundakan, Senin (23/12).
Dalam FGD itu, sejumlah masukan di berikan dari berbagai instansi terkait pengembangan Kota Paringin di tahap ke 2 itu, seperti menjadi perhatian pengembangan kali ini berfokus ke Kota Paringin dan Paringin Selatan.
Penyusunan Masterplan Tata Kota Paringin Tahap II ini menggandeng Badan Kewirausahaan dan Kerjasama (BKK) dari Universitas Brawijaya (Unibraw) Malang Provinsi Jawa Timur (Jatim).
Disampaikan, Kepala Baperida Balangan Rakhmadi Yusni bahwa kegiatan ini merupakan rangkaian dari kegiatan penyusunan Masterplan tata Kota tahap ke 2, yang akan di realisasikan di tahun 2025.
“Sudah ada beberapa spot yang bisa di kerjakan dan sudah ada indikasi program dalam 10 tahun mendatang,” katanya, ke awak media.
Ia melanjutkan, nantinya pengembangan Kota kali ini akan terintegrasi dengan pengembangan Kota Paringin sebelumnya. Sehingga bersifat melanjutkan peremajaan Kota Balangan khususnya di wilayah Paringin dan Paringin Selatan.
Diharapkan, Kabupaten Balangan nantinya selain menjadi Kota yang di lintasi antar Provinsi juga nantinya akan menjadi Kota persinggahan hingga Kota tujuan orang dalam rangka menyongsong Ibu Kota Negara (IKN) yang baru di Kalimantan Timur (Kaltim).
“Kita akan merubah Balangan menjadi Kota yang siap menyambut IKN,” harapnya.
Sementara itu, Tenaga Ahli Dari U menyebutkan penyusunan Masterplan ini berdasarkan prioritas penangan dan kemungkinan ketersediaan sarana yang tersedia, sehingga memiliki prioritas penyangga di sekitar Kota Paringin dan sekita Mesjid Al Akbar.
“Di awal tahun 2025, seperti jalur-penyangga Kota Paringin dan Mesjid Al Akbar menjadi Prioritas,” sebutnya.
Kemudian, iya menyebut dari hasil FGD ini mereka jadi memiliki perhatian khusus berdasarkan berbagai masukan dari audiensi ini, sehingga kedepan dalam pelaksanaannya memiliki opsi agar realisasi Masterplan ini dapat terintegrasi ke semua lini.
“Konsep Masterplan ini akan terintegrasi, sehingga implementasinya lebih jelas dalam pengembangan Kota Paringin di tahap kedua ini,” tutupnya.{[wan/mb03]}