
BANJARMASIN – Pemerintah Kota (Pemko) Banjarmasin menerima Anugerah Award 2023 serta dana hibah sebesar Rp 5,7 miliar dari pemerintah pusat karena berhasil menekan inflasi daerah.
Anggaran tersebut rencananya untuk digunakan berbagai kegiatan pengendalian inflasi d Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) lingkup Pemko Banjarmasin.
Di antaranya, untuk kegiatan pasar murah yang dilaksanakan Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disperdagin) Kota Banjarmasin.
“Pasar murah salah satu kegiatan Disperdagin dalam pengendalian inflasi,” ungkap Kepala Disperdagin Kota Banjarmasin, Ichrom Muftezar, Kamis (1/8).
Menurutnya, pihaknya akan menyiapkan kkema pelaksanaan pasar lagi bersama Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kota Banjarmasin agar dana hibah tersebut efektif.
Dana hibah itupun rencananya akan diserahkan pada 5 Agustus 2024 mendatang oleh Menteri Keuangan RI.
“Entah skema subsidi atau seperti apa nantinya,” imbuhnya.
Ia mengatakan, meski ada pergelaran pasar murah tidak dikenakan subsidi, namun kebutuhan pokok yang dijual di pasar murah tetap dijual dengan harga terjangkau karena harga distributor langsung.
Kemudian untuk memasifkan pelaksanaan pasar murah tersebut, pihaknya akan berkolaborasi dengan berbagai pihak. Baik itu dari instansi vertikal dan lainnya seperti pergelaran pasar murah sebelum-sebelumnya.
Sementara itu, sejak awal tahun hingga per 1 Juli 2024 lalu pelaksanaan pasar murah sudah dilaksanakan sebanyak 132 kali yang tersebar di seluruh kelurahsn kota Banjarmasin.
Menurutnya lagi, pelaksanaan pasar murah ini sangat efektif dilakukan sebagai upaya jangka pendek pengendalian inflasi.
“Terbukti dengan angka inflasi yang terus terkendali selama ini,” tutup Tezar. via