
RANTAU – Kepolisian resort (Polres) Tapin melaksanakan apel gelar pasukan operasi kepolisian kewilayahan Patuh Intan 2024, Dengan tema “Tertib Berlalu Lintas Demi Terwujudnya Indonesia Emas di halaman Mapolres Tapin, Senin (15/07).
Apel dipimpin langsung Kapolres Tapin, AKBP Jimmy Kurniawan SIK dan dihadiri Forkopimda Tapin, Wakapolres Tapin, Kompol Rainhard Maradona, Kabag Ops AKP Ismat Wahyudi dan jajaran pejabat Polres Tapin serta untuk TNI, Satpol PP, Dinas Perhubungan serta instansi terkait lainnya.
Kapolres Tapin AKBP Jimmy Kurniawan SIK menyebutkan operasi patuh memfokuskan kelengkapan kendaraan bermotor baik itu roda dua maupun roda empat dan diimbau masyarakat agar selalu mematuhi rambu dan aturan lalu lintas sesuai dengan peruntukannya.
“Melalui operasi patuh ini kita dapat melihat sejauhmana kepatuhan masyarakat dalam mentaati peraturan lalu lintas,” tandasnya.
Seperti yang diutarakan Kapolres Tapin AKBP Jimmy Kurniawan, dengan sistem transportasi yang menggunakan sistem online, tentu saja perkembangan itu harus diikuti dengan edukasi bagi kinerja Polri sehingga dapat mengantisipasi hal – hal yang timbul dalam kegiatan mobilisasi masyarakat.
Sesuai amanat UU No 22 tahun 2009 tentang lalu lintas dan angkutan jalan dimana kita diminta mewujudkan pemeliharaan keamanan, keselamatan dan ketertiban lalulintas, meningkatkan kualitas keselamatan, membangun budaya tertib berlalulintas dan meningkatkan prioritas pelayanan kepada publik.
“Keempat prioritas tujuan berlalu lintas diatas merupakan hal yang sangat kompleks dimana kita tidak bisa ditangani oleh Polantas sendiri akan tetapi dibantu oleh semua pemangku kepentingan,” ujar Kapolres.
Kapolres Tapin AKBP Jimmy Kurniawan mengatakan, apel patuh intan yang dilaksanakan secara serentak di Indonesia ini diharapkan mencapai beberapa target yakni terwujud disiplin masyarakat dalam berlalulintas dan turunnya angka kecelakaan lalulintas.
Selain itu, berkurangnya angka kemacetan lalulintas dan terciptanya kerjasama yang baik antar instansi pemangku kepentingan lalu lintas dan terciptanya situasi dan kondisi lalu lintas yang lancar.
“Untuk itu utamanya faktor keamanan dan keselamatan dengan mempedomani SOP dan menghindari hal yang dapat mencederai institusi Polri, melaksanakan operasi patuh dengan baik dan selalu memanjatkan doa kepada Allah SWT sebagai landasan moral kita dalam menjalankan tugas untuk membantu masyarakat,” tandasnya. her/ani