
BANJARMASIN – Pascalebaran ternyata pendatang dari luar Kalimantan cukup banyak.Mereka datang berniat untuk mengadu nasib dan mencari pekerjaan.
Ada pula yang mendatangi pihak keluarga yang lebih dahulu ke Kalimantan.
Sayangnya, beberapa di antara mereka nasibnya tak mujur sehingga ada yang memutuskan balik ke kampung halaman. Sedangkan yang nekat bertahan, akhirnya sebagian terlantar di Kota Banjarmasin.
Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Kota Banjarmasin, Dolly Syahbana mengatakan kebanyakan warga terlantar itu merupakan pendatang orang luar daerah, terutama dari Jawa.
“Angka orang terlantar memang mengalami pergerakan, apalagi selama ramadhan hingga pascalebaran. Mereka orang luar Kalimantan yang ingin pulang ke pulau Jawa,” jelasnya.
Dolly mengatakan, warga pendatang yang terlantar itu dikarenakan kehabisan ongkos saat mencoba mengadu nasib ke Banjarmasin. “Banjarmasin kan merupakan kota besar, sehingga menjadi tujuan para perantau yang ingin mencari kerja,” katanya.
Para pendatang atau perantau yang terlantar tersebut, kemudian meminta kepada Dinsos Kota Banjarmasin untuk dipulangkan ke tempat asalnya. Mereka yang berjumlah 10 orang itu terlantar sejak menjelang lebaran.
“Bagi kami sebelum dipulangkan harus melalui asesmen terlebih dahulu. Untuk sementara mereka ditampung di Rumah Singgah milik Pemko Banjarmasin. Setelah selesai asesmen, nanti mereka kita pulangkan ke tempat asalnya menggunakan kapal laut,” kata Dolly. via