Mata Banua Online
Rabu, November 5, 2025
  • Headlines
  • Indonesiana
  • Pemprov Kalsel
  • Bank Kalsel
  • DPRD Kalsel
  • Banjarmasin
  • Daerah
    • Martapura
    • Tapin
    • Hulu Sungai Utara
    • Balangan
    • Tabalong
    • Tanah Laut
    • Tanah Bumbu
    • Kotabaru
  • Ekonomi Bisnis
  • Ragam
    • Pentas
    • Sport
    • Lintas
    • Mozaik
    • Opini
    • Foto
  • E-paper
Mata Banua Online
No Result
View All Result

Kenali 5 Ciri-ciri Autisme, Biasa Dialami Sejak Kecil

by Mata Banua
4 April 2024
in Mozaik
0
D:\2024\April 2024\5 April 2024\11\Halaman 1-11 Jumat\kenali.jpg
(foto:mb/web)

 

Terkadang, autisme cukup sulit disadari. Kenali beberapa ciri-ciri autisme berikut ini.

Berita Lainnya

D:\2025\November 2025\4 November 2025\11\Halaman 1-11 Rabu\8 makanan.jpg

8 Makanan Paling Tinggi Serat, Pencernaan Lancar dan BB Turun

4 November 2025
D:\2025\November 2025\4 November 2025\11\Halaman 1-11 Rabu\8 kebiasaan.jpg

8 Kebiasaan Pemicu Diabetes, Ada yang Sering Dianggap Sehat

4 November 2025

Hari ini, Selasa (2/4) diperingati sebagai Hari Kesadaran Autisme Sedunia.

Autisme atau autism spectrum disorder merupakan kondisi yang erat kaitannya dengan perkembangan otak. Kondisi ini membuat kemampuan berkomunikasi, berinteraksi, hingga bersosialisasi seseorang jadi agak terganggu.

Mereka yang mengalami autisme biasanya sulit diajak berkomunikasi. Mereka kurang responsif dan kurang mampu mengekspresikan emosi, bisa lebih berapi-api atau justru banyak berdiam diri.

Ciri-ciri autisme

Autisme biasanya dialami sejak kecil. Anak yang mengalami autisme juga kerap mengalami speech delay.

Meski begitu, bukan berarti semua anak yang mengalami speech delay adalah autisme.

Untuk lebih jelasnya, berikut ciri-ciri anak mengalami autisme.

1. Sulit melakukan kontak mata

Dokter spesialis anak purna waktu di RS Hermina Jatinegara Mira Dewita menyebut, salah satu ciri anak mengalami autisme adalah kesulitan melakukan kontak mata. Kondisi ini akan terlihat jelas ketika anak tersebut diajak berbicara.

Mereka lebih memilih menggerakkan matanya ke arah lain, alih-alih menatap lawan bicaranya.

2. Sulit mengontrol emosi

Bukan hanya sulit melakukan kontak mata, anak dengan autisme juga kerap kesulitan mengontrol emosi mereka. Mereka bisa sangat tidak ekspresif, kadang bisa marah-marah karena orang tidak paham dengan yang diinginkannya.

3. Gangguan persepsi sensori

Ada dua jenis gangguan persepsi sensori yang dialami anak autisme. Di antaranya adalah hipersensitif dan hiposensitif.

Hipersensitif membuat anak dengan autisme mudah terganggu dengan suara keras dan menakutkan. Sementara hiposensitif justru tidak mudah terganggu dengan suara keras atau hal lain yang sebaliknya mengganggu anak lain.

4. Minat terbatas

Anak dengan autisme hanya menyukai hal-hal tertentu. Mereka juga fokus dengan apa yang disukai. Sifat ini justru tidak dimiliki anak-anak lainnya.

5. Gerakan berulang

Anak dengan autisme sering kali melakukan gerakan berulang. Misalnya, memutar-mutar tangannya dan berbagai bagian tubuh lainnya berulang-ulang.web

 

 

Tags: Autisme
Mata Banua Online

© 2025 PT. Cahaya Media Utama

  • S0P Perlindungan Wartawan
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi

No Result
View All Result
  • Headlines
  • Indonesiana
  • Pemprov Kalsel
  • Bank Kalsel
  • DPRD Kalsel
  • Banjarmasin
  • Daerah
    • Martapura
    • Tapin
    • Hulu Sungai Utara
    • Balangan
    • Tabalong
    • Tanah Laut
    • Tanah Bumbu
    • Kotabaru
  • Ekonomi Bisnis
  • Ragam
    • Pentas
    • Sport
    • Lintas
    • Mozaik
    • Opini
    • Foto
  • E-paper