Mata Banua Online
Senin, Oktober 13, 2025
  • Headlines
  • Indonesiana
  • Pemprov Kalsel
  • Bank Kalsel
  • DPRD Kalsel
  • Banjarmasin
  • Daerah
    • Martapura
    • Tapin
    • Hulu Sungai Utara
    • Balangan
    • Tabalong
    • Tanah Laut
    • Tanah Bumbu
    • Kotabaru
  • Ekonomi Bisnis
  • Ragam
    • Pentas
    • Sport
    • Lintas
    • Mozaik
    • Opini
    • Foto
  • E-paper
Mata Banua Online
No Result
View All Result

Dengarkan dan dampingi Jadi Cara Bantu Orang Yang Sedang Stres

by Mata Banua
24 Maret 2024
in Mozaik
0
D:\2024\Maret 2024\25 Maret 2024\11\Halaman 1-11 Senin\dengarkan.jpg
(foto:mb/web)

 

Psikolog Klinis Dewasa lulusan Fakultas Psikologi Universitas Indonesia Nirmala Ika mengatakan stres merupakan masalah yang sering dihadapi oleh banyak orang, dan terkadang orang sekitarnya dapat membantu dengan cara sederhana namun berarti, seperti dengan mendengarkan ceritanya tanpa menghakimi.

Berita Lainnya

D:\2025\Oktober 2025\13 Oktober 2025\11\Halaman 1-11 Senin\Halaman 1-11 Senin\perbedaan.jpg

Perbedaan Influenza A dan B, Dua Penyebab Utama Flu Musiman

12 Oktober 2025
D:\2025\Oktober 2025\13 Oktober 2025\11\Halaman 1-11 Senin\Halaman 1-11 Senin\7 cara.jpg

7 Cara Memilih Buah Mangga yang Manis, Jangan Cuma Dipegang

12 Oktober 2025

Mendengarkan curahan hatinya dan memberikan dukungan emosional dapat menjadi awal yang baik dalam membantu orang yang sedang dilanda banyak masalah hingga menyebabkan stres.

“Yang bisa kita lakukan dulu adalah mendengarkan dengan tidak menghakimi. Kalau memang kita ngerasa kesulitan untuk bantu dia, beri saran untuk cari bantuan ke yang lebih profesional,” kata Ika kepada ANTARA, Selasa.

Lebih lanjut, Ika mencontohkan jika seseorang mengalami masalah judi dan tidak dapat mengontrol dirinya, sebagai orang di sekitarnya mungkin tidak dapat langsung membantu dalam mengatasi masalah itu. Namun, masih dapat memberikan dukungan kepada keluarganya, seperti menyadarkan konsekuensi dari perilaku tersebut dan memberikan dukungan moral.

Dalam kasus-kasus yang lebih sulit, seperti masalah kesehatan mental atau depresi, orang sekitar juga dapat membantu keluarganya dalam menghadapi orang yang dilanda stres. Misalnya, Ika mencontohkan jika ada anggota keluarga yang menderita skizofrenia dan sulit untuk mengendalikan perilaku impulsifnya, sebagai orang sekitar dapat membantu keluarga untuk mengidentifikasi tanda-tanda bahaya dan mencari bantuan saat dibutuhkan.

“Harus aware, termasuk membantu keluarga untuk bisa melihat ini itu bukan hal yang normal, bukan hal-hal yang seharusnya diterima gitu kan, tapi kadang mereka (keluarga) sudah biasa hidup bareng itu jadi diwajarkan, cuma mungkin lama-lama bisa makin membahayakan gitu,” ujar Ika.

Dengan mendengarkan dan mendampingi, orang-orang yang sedang mengalami stres dapat terbantu untuk menemukan jalan keluar dan mendapatkan bantuan yang dibutuhkan.

Ika menambahkan langkah-langkah sederhana tersebut dapat memberikan dampak yang besar dalam membantu orang yang sedang menghadapi masalah hingga menimbulkan stres.ant

 

 

Tags: Indonesia Nirmala IkaPsikolog Klinis DewasaStres
Mata Banua Online

© 2025 PT. Cahaya Media Utama

  • S0P Perlindungan Wartawan
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi

No Result
View All Result
  • Headlines
  • Indonesiana
  • Pemprov Kalsel
  • Bank Kalsel
  • DPRD Kalsel
  • Banjarmasin
  • Daerah
    • Martapura
    • Tapin
    • Hulu Sungai Utara
    • Balangan
    • Tabalong
    • Tanah Laut
    • Tanah Bumbu
    • Kotabaru
  • Ekonomi Bisnis
  • Ragam
    • Pentas
    • Sport
    • Lintas
    • Mozaik
    • Opini
    • Foto
  • E-paper