Rabu, Juli 2, 2025
  • Headlines
  • Indonesiana
  • Pemprov Kalsel
  • Bank Kalsel
  • DPRD Kalsel
  • Banjarmasin
  • Daerah
    • Martapura
    • Tapin
    • Hulu Sungai Utara
    • Balangan
    • Tabalong
    • Tanah Laut
    • Tanah Bumbu
    • Kotabaru
  • Ekonomi Bisnis
  • Ragam
    • Pentas
    • Sport
    • Lintas
    • Mozaik
    • Opini
    • Foto
  • E-paper
No Result
View All Result
Mata Banua Online
No Result
View All Result

Musrenbang RKPD 2025 Diharapkan Prioritaskan Pemberdayaan Masyarakat

by Mata Banua
31 Januari 2024
in Daerah, Tabalong
0

 

H Anang Syakhfiani

TANJUNG – Bupati Tabalong H Anang Syakhfiani berharap Musyawarah Rencana Pembangunan untuk Rencana Kerja Pemerintah Daerah (Musrenbang RKPD) 2025 tingkat Kecamatan Murung Pudak memprioritaskan program pemberdayaan masyarakat, karena di nilai berpengaruh terhadap upaya pengentasan kemiskinan.

Artikel Lainnya

Kepala BPN Tapin Serahkan Sertifikat Sekolah Rakyat

Kepala BPN Tapin Serahkan Sertifikat Sekolah Rakyat

1 Juli 2025
MTQN XXI Tingkat Kecamatan Kusan Hulu Resmi Digelar

MTQN XXI Tingkat Kecamatan Kusan Hulu Resmi Digelar

1 Juli 2025
Load More

Harapan itu disampaikan bupati saat membuka Musrenbang RKPD Tabalong tahun 2025 tingkat kecamatan di halaman Kantor Kecamatan Murung Pudak, Selasa (30/1).

Anang menekankan, usulan musrenbang tidak hanya memprioritaskan bidang infrastruktur saja, namun juga bidang ekonomi khususnya pemberdayaan masyarakat.

Menurutnya, program pemberdayaan masyarakat melalui pengembangan UMKM merupakan salah satu upaya dalam mengentaskan kemiskinan, mengingat berdasarkan Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS), sebanyak 6.307 jiwa dari 1.866 kepala keluarga di Murung Pudak masuk dalam kategori miskin.

“Kalau memang hasil musdes yang 10.063 tadi real secara kenyataan berarti parah, ini harus kita entaskan. Selain infrastruktur, ada juga usulan-usulan tentang bagaimana memberdayakan masyarakat. Kalau kita bicara perkotaan, maka kita bicara usaha yang bisa dilakukan oleh masyarakat, berarti kita bicara UMKM,” ujarnya.

Ia menyebutkan, karena tidak bisa bicara pertanian dan perkebunan, jadi banyak orang kota yang bisa ditingkatkan kualitas SDM-nya.

“Apakah bikin Batik Tabalong atau bikin camilan. Jadi infrastruktur oke, tapi yang lainnya juga harus mendapat perhatian,” ucap bupati.

Menyikapi hal tersebut, Camat Murung Pudak Abdul Wahid mengaku siap menindaklanjuti arahan dari bupati.

Menurutnya, pihaknya bersama pemerintah desa dan kelurahan akan berupaya meningkatkan ekonomi masyarakat melalui berbagai program pemberdayaan.

“Untuk peningkatan ekonomi, pak bupati mengharapkan UMKM di Kecamatan Murung Pudak lebih berkembang lagi. Jadi, desa dan kelurahan sudah kita arahkan melakukan refreshing kepada warganya,” katanya.

Setelah diadakan refreshing, lanjut dia, baru akan diadakan pelatihan keterampilan dan di support alat serta lahan untuk berjualan. “Sederhananya, Murung Pudak ini akan bertransformasi jadi masyarakat yang penyedia jasa.” ujarnya.

Wahid menambahkan, angka kemiskinan di Kecamatan Murung Pudak tahun 2025 di proyeksikan turun hingga 50 persen. Penurunan ini nantinya akan didukung melalui berbagai upaya peningkatan kesejahteraan yang akan dilaksanakan oleh pemerintah desa dan kelurahan serta Kecamatan Murung Pudak.

Diketahui, ada 277 lebih usulan yang berhasil dihimpun dalam Musrenbang RKPD tahun 2025 tingkat Kecamatan Murung Pudak.

Usulan tersebut di antaranya 191 usulan untuk bidang infrastruktur, 26 usulan bidang ekonomi, dan 60 usulan bidang pelayanan publik.

Menurut Wahid, dari seluruh usulan tersebut pihaknya menetapkan sejumlah usulan prioritas, di antaranya relokasi Puskesmas Murung Pudak dan Kantor Kecamatan Murung Pudak.

“Kemudian revitalisasi Pasar Kapar, pelebaran jalan Bangunsari-polres, lanjutan kerja sama alih status, pinjam pakai, hibah jalan PT Pertamina, serta penanganan jalan dan bantaran longsor sepanjang Sungai Tabalong dari Desa Masukau hingga Sulingan,” jelasnya.

Selain itu, pihaknya juga memprioritaskan pembangunan jalan alternatif Bangun Sari tembus Simpang 4 Pasar Plambon, pembangunan dua embung di wilayah Mabuun, program penyediaan bibit ternak, peremajaan lahan pertanian, hingga pelatihan keterampilan bagi masyarakat.

“Sebenarnya ini sudah masuk usulan tahun 2023-2024, dan sekarang kita lanjutkan ke usulan 2025. Makanya tadi pak bupati berpesan jangan bosan-bosan untuk mengusulkan selama belum terlaksana. Kita usulkan terus, sambil usaha lain dan berkoordinasi dengan berbagai pihak.” pungkasnya. rls

 

Tags: Anang SyakhfianiBupati TabalongMusrenbang RKPDProgram Pemberdayaan Masyarakat
ShareTweetShare

Search

No Result
View All Result

Jl. Lingkar Dalam Selatan No. 87 RT. 32 Pekapuran Raya Banjarmasin 70234

  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • SOP Perlindungan Wartawan

© 2022 PT. CAHAYA MEDIA UTAMA

No Result
View All Result
  • Headlines
  • Indonesiana
  • Pemprov Kalsel
  • Bank Kalsel
  • DPRD Kalsel
  • Banjarmasin
  • Daerah
    • Martapura
    • Tapin
    • Hulu Sungai Utara
    • Balangan
    • Tabalong
    • Tanah Laut
    • Tanah Bumbu
    • Kotabaru
  • Ekonomi Bisnis
  • Ragam
    • Pentas
    • Sport
    • Lintas
    • Mozaik
    • Opini
    • Foto
  • E-paper

© 2022 PT. CAHAYA MEDIA UTAMA