Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin menjadi juara Indonesia Masters 2024 setelah mengalahkan Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen di Istora Senayan.(foto:mb/web)
Jakarta – Ganda putra Indonesia Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin menjadi juara Indonesia Masters 2024 setelah mengalahkan Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen 21-12, 20-22, 21-11 di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (28/1).
Tampil di depan pendukung tuan rumah, Kim/Anders bermain lebih percaya diri di pembuka gim pertama. Mereka berhasil mencuri poin-poin awal hingga unggul 3-1. Namun Leo/Daniel juga tampil solid. Juara Indonesia Masters 2023 itu mampu menandingi permainan hingga menempel ketat perolehan poin.
Leo/Daniel berhasil mengungguli poin jelang interval ketika kedudukan 9-8. Mereka berhasil menutup interval pertama dengan 11-9. Permainan Leo/Daniel semakin konsisten selepas interval. Pasangan peringkat 11 dunia itu terus meninggalkan poin dari lawan. Leo/Daniel bahkan sempat menjauhi poin hingga 17-10.
Kim/Anders kesulitan menandingi gempuran Leo/Daniel di sisa laga gim pertama. Gim pertama berakhir 21-12 untuk wakil tuan rumah.
Game kedua berlangsung lebih sengit. Kim/Anders sempat unggul cukup jauh atas Leo/Daniel hingga 10-6, namun ganda putra Indonesia tidak patah semangat. Bahkan Leo/Daniel sempat berbalik unggul 16-14 atas Kim/Anders.
Di momen-momen genting Daniel gagal memanfaatkan momen match point setelah pukulannya menyangkut net dan kedudukan pun imbang 20-20. Kim/Anders pun membalikkan keadaan 22-20 untuk menyamakan kedudukan 1-1.
Di game penentuan Leo/Daniel tampil luar biasa. Unggulan tujuh Indonesia Masters 2023 langsung tancap gas di awal. Sempat imbang 2-2, Leo/Daniel sukses hingga 11-5 atas Kim/Anders.
Tidak mengulangi kesalahan seperti di game kedua, Leo/Daniel tidak memberi Kim/Anders kesempatan mengembangkan permainan hingga akhirnya menang 21-11 setelah pengembalian ganda Denmark keluar lapangan.
Kemenangan ini membuat Leo/Daniel berhasil mempertahankan gelar di Indonesia Masters.
Pasangan ganda campuran China sekaligus unggulan pertama Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong mengaku tak menyangka telah mengoleksi sebanyak delapan gelar juara di Istora Senayan Jakarta.
Hal itu menyusul Zheng/Huang yang membukukan kemenangan terbarunya atas pasangan Jepang Hiroki Midorikawa/Natsu Saito 21-15, 21-16 di final Indonesia Masters 2024, Minggu.
“Kami bahkan tidak tahu bahwa ini kedelapan kalinya kami juara di Istora. Tapi tentu saja kami senang, karena ini menjadi sejarah tersendiri buat kami,” kata Huang, saat melakukan konferensi pers usai pertandingan.
Lebih lanjut, pasangan ganda campuran peringkat satu dunia itu mengatakan gelar juara kali ini juga terasa spesial karena legenda bulu tangkis Indonesia, Lilyana Natsir, mengalungkan medali emas buat mereka.
“Dia (Natsir) adalah salah satu pemain favorit kami. Dia adalah senior yang selalu bisa kami lihat dan kami bisa terus belajar dari penampilan-penampilannya dulu,” ujar Huang.
Tak hanya itu, peraih medali perak Olimpiade 2020 Tokyo tersebut mengaku sangat menyukai atmosfer pertandingan di Istora. Menurut Zheng/Huang, para penonton di Istora memiliki rasa cinta yang sama untuk semua pemain yang berlaga di arena, terlepas dari kebangsaan atletnya.
“Kami suka sekali bermain di sini, pun dengan semua atlet lainnya karena penonton di sini mendukung semua negara, idak cuma Indonesia. Semua pemain kebagian sorak-sorainya,” kata Huang.web