BANJARMASIN – Perbaikan jalan lingkungan menjadi usulan hampir semua warga, terutama yang berada di pemukiman. Seperti usulan warga Jalan AIS Nasution Gang Jambu Banjarmasin Tengah yang menyampaikan berbagai usulan pada penelaahan aspirasi masyarakat kepada Matnor Ali F SE.
“Semua jalan di sini sudah bagus, hanya saja perlu peningkatan kualitas jalan agar diaspal,” ujar anggota DPRD Kota Banjarmasin, Matnor Ali, Rabu (24/1).
Menurut Matnor, warga di AIS Nasution dan Kampung Melayu mengusulkan peningkatan jalan lingkungan karena setelah sekian lama, jalan lingkungan mulai terkikis dan berlubang.
“Nanti biar awet kita perjuangkan agar diaspal saja sehingga kualitas jalan bagus dan tahan lama, “ jelas politisi Partai Golkar tersebut.
Matnor menuturkan, pada 2023 drainase untuk wilayah Banjarmasin Tengah rata-rata sudah diperbaiki. Namun yang masih mengganjal yakni drainase di sekitar Jalan Sutoyo S yakni Gang Damai dan Gang ‘Kita’ karena sulit mencari jalur pembuangan. “Di sana drainasenya ada, namun pembuangan ketika air naik karena hujan yang tidak ada, sehingga nanti perlu dipikirkan bagaimana agar drainase di sana mengalir,” jelasnya Matnor yang juga Wakil Ketua DPRD Kota Banjarmasin.
Kemudian, satu titian darurat sepanjang 10 meter antara Gang Jambu dan Gang Nusantara, diharapkan warga dibangun permanen agar tak lagi menimbulkan kecelakaan.
“Titian itu menjadi akses jalan bagi anak-anak kalau mau sekolah. Karena dari ulin pernah ada lansia yang jatuh. Makanya diperjuangkan agar titian itu dapat dibangun tahun 2024 ini,” katanya.
Selain masalah infrastruktur, warga juga meminta penjelasan tentang permintaan fogging kepada Dinas Kesehatan, mengingat sekarang ini sudah musim hujan panas yang rentan mewabahnya Demam Berdarah Dangue (DBD).
“Kalau fogging baru bisa diberikan jika di lingkungan tersebut sudah ditemukan ada kasus DBD. Warga bisa diberikan abate menghindari berkembangbiaknya jentik dan diimbau untuk menjaga kebersihan lingkungan,” tutup Matnor. via
