
RANTAU,- Sekretaris Daerah Kabupaten Tapin Dr H Sufiansyah MAP membuka secara resmi Workshop Penilaian BLUD Puskesmas, bertempat di Aula Tamasa Kantor Bupati Tapin, di Rantau.
Kegiatan workshop turut Asisten Pemerintahan dan Kesra H Zainal Abidin SSos, Kepala Bappelitbang Meidy Harris Prayoga SE ME, Kepala Dinas Kesehatan Dr H Alfian Yusuf, Inspektur H Unda Absori SH MH, Kepala BKAD Haris Fadhilah SE MM dan di hadiri seluruh kepala Puskesmas dilingkungan Pemkab.Tapin.
Seperti yang diutarakan Sekretaris Daerah Kabupaten Tapin, dilaksanakan workshop, dan rangka meningkatkan keterampilan dan kualifikasi SDM badan layanan umum daerah pusat kesehatan masyarakat (BLUD) Puskesmas, guna meningkatkan layanan dalam pola pengelolaan keuangannya sendiri.
Karena berdasarkan peraturan menteri kesehatan (Permenkes) No.75 tahun 2014, tentang standarisasi Puskesmas sebagai layanan kesehatan primer.
Karena itu, agar Puskesmas dan rumah sakit sesuai standar, pelatihan, atau workshop BLUD sebuah jalan mendapat pengakuan yang diberikan oleh lembaga exsternal terhadap hasil penilaian kesesuaian proses sesuai dengan standar yang berlaku.
“Nantinya baik rumah sakit, atau Puskesmas akan mendapatkan akreditasi tentang klasifikasi standar apakah kita akan mendapat akreditasi Pratama, Madya atau yang tertinggi Paripurna,” katanya.
Ditambahkan Sekda Tapin, pada dasarnya BLUD Puskesmas ataupun BLUD yang lainnya ialah dalam rangka fleksibilitas pengelolaan keuangan. Karena kita ketahui bersama SOPD selalu bermasalah ketika memasuki tahun anggaran, karena ada tahapan atau proses tertentu yang harus dilaksanakan sesuai tahapan baru bisa di lakukan pencairan untuk kegiatan.
Jika itu dilakukan oleh Puskesmas tentu akan menjadi masalah, karena seperti yang kita tau, orang sakit dan lain sebagainya tidak menunggu waktu. Karena itu dengan membentuk BLUD di Tapin dengan harapan pelayanan Puskesmas akan lebih fleksibel yang tidak terkendala dengan proses anggaran dan aturan – aturan yang mengikat, tandasnya.{[her/mb03]}