
BANJARMASIN – Walikota Banjarmasin H Ibnu Sina menyerahkan bantuan makanan tambahan kepada anak stunting di Kelurahan Telawang dan Kelurahan Alalak Tengah, Kamis (28/12).
“Kami memastikan dan memantau program penanganan stunting berjalan baik sekaligus menyalurkan bantuan makanan dari ASN peduli stunting, baznas yang sudah dijalankan tiga bulan belakangan,” ujar Ibnu Sina didampingi Ketua TP PKK Banjarmasin Hj Siti Wasilah.
Program bantuan dari ASN penanganan stunting selama 20 hari ini berhasil mengeluarkan beberapa anak keluar dari kategori stunting. “Sehingga tinggal melanjutnya beberapa anak dalam enam bulan ke depan lagi dimana ada sekitar 22 lokasi fokus,” katanya
Selain itu, kunjungan ke kelurahan yang ditemukan anak stunting tersebut juga memberikan edukasi lagi kepada remaja putri, calon ibu (hamil), calon pengantin, agar memperhatian asupan gizi agar dapat melahirkan anaknya sehat dan tak stunting.
“Dari 22 persen capaian saat ini, Banjarmasin menargetkan menurunkan stunting 14 persen pada 2024 seperti target Nasional. Kami juga ingin mendata ulang lagi warga yang mau kawin agar ke puskesmas tiga bulan sebelumnya, “jelasnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana dan Pemberdayaan Masyarakat (DPPKBPM) Kota Banjarmasin, M Helfiannor mengatakan, beberapa kelurahan sudah berhasil dikurangi bahkan ada yang sudah keluar dari kategori anak stunting.
Menurutnya, setiap kelurahan mendapatkan bantuan makanan tambahan berbeda tergantung dari jumlah anak stunting. “Setiap anak mendapatkan makanan tambahan dengan nominal 20 ribu rupiah selama enam bulan,” katanya.
Ia berharap dengan kolaborasi dari ASN peduli anak stunting ditambah lagi program dari dana APBD, DAK APBN bisa menpercepat penurunan angka stunting di Banjarmasin.
“Kita berkolaborasi dalam melakukan menurunkan anak stunting lebih cepat dalam penanggulangannya,” katanya. via