Rabu, Juli 2, 2025
  • Headlines
  • Indonesiana
  • Pemprov Kalsel
  • Bank Kalsel
  • DPRD Kalsel
  • Banjarmasin
  • Daerah
    • Martapura
    • Tapin
    • Hulu Sungai Utara
    • Balangan
    • Tabalong
    • Tanah Laut
    • Tanah Bumbu
    • Kotabaru
  • Ekonomi Bisnis
  • Ragam
    • Pentas
    • Sport
    • Lintas
    • Mozaik
    • Opini
    • Foto
  • E-paper
No Result
View All Result
Mata Banua Online
No Result
View All Result

Pemko Evaluasi Akseptor KB Dalam Penanganan Stunting

by Mata Banua
10 Desember 2023
in Banjarmasin, Kotaku
0
D:\2023\Desember 2023\0912\5\hal 5\Asisten 1 Bidang Pemerintahan di Pemerintah Kota Banjarmasin, Machli Riyadi.jpg
ASISTEN 1 Bidang Pemerintahan di Pemerintah Kota Banjarmasin, Machli Riyadi saat memberikan arahan pada kegiatan evaluasi akseptor KB.(foto: mb/via)

 

BANJARMASIN – Angka stunting di Banjarmasin masih tinggi, sehingga menjadi per­hatian serius Pemerintah Kota Banjarmasin. Tahun 2023 ini, angka stunting masih berkisar 22 persen, dimana terdapat 835 anak yang terpetakan pada 22 lokasi fokus (lokus) kota ini.

Artikel Lainnya

D:\2025\Juli 2025\2 Juli 2025\5\hal 5\Muhammad Yamin - Copy.jpg

Walikota Prihatin Minimnya Peserta Didik Baru

1 Juli 2025
D:\2025\Juli 2025\2 Juli 2025\5\hal 5\Panitia Khusus (Pansus) I DPRD Provinsi Kalimantan Selatan - Copy.jpg

Pansus I Finalisasi Raperda Pedoman Pembentukan Produk Hukum Daerah

1 Juli 2025
Load More

Tingginya persentase stun­ting tersebut, pemko pun mela­kukan evaluasi lagi terhadap para akseptor KB yang menjadi ujung tombak penanganan stunting, baik koordinasi di lapangan hingga ketersediaan anggaran.

Asisten 1 Bidang Peme­rintahan di Pemerintah Kota Banjarmasin, Machli Riyadi mengatakan evaluasi para ak­septor KB tersebut sebagai langkah penguatan peran dari para kader KB itu dalam upaya menekan kasus stunting di Banjarmasin.

Sebagai program prioritas dinas inipun menargetkan 14 persen penurunan angka stunting pada 2024.

“Di sini kami lakukan lagi penguatan peran kader dalam program penanganan stunting mengingat program ini adalah peran prioritas Baiman,” kata Machli Riyadi usai Evaluasi Distribusi dan Pencatatan Pela­poran Alokon Kepada Akseptor KB di Masyarakat Kota Banjar­masin yang berlangsung di salah satu hotel Banjarmasin, Jumat (8/12).

Sebagai peran paling depan ditengah masyarakat, kami menginginkan kader KB lebih fokus terutama pada 22 lokasi fokus stunting di kota ini.

“Oleh karena itu, kegiatan hari ini untuk mengoptimalkan peran kader sebagai gardan terdepan penanganan stunting terhadap gizi anak,” tuturnya.

Sementara, Kepala Bidang KB Dinas Pengendalian Pen­duduk, Keluarga Berencana, dan Pemberdayaan Masyarakat (DP­P­­­KBPM) Kota Banjarmasin, Bandiah menuturkan perlu sinergi dan koordinasi yang kuat agar penangan stunting tahun depan lebih optimal.

“Memang harus diperkuat karena yang turun dalam pena­nganan stunting tidak hanya para kader tapi SKPD terkait juga hingga perlu koordinasi kuat terutama mengenai data,” jelas Bandiah.

Sejauh ini, berbagai upaya juga telah dilakukan pihaknya namun ketika di lapangan baik dalam mengedukasi warga serta memberikan makanan tambahan diharapkan berjalan baik.

“Makanya untuk meng­opti­malkan lagi penangan stunting anggaran PMT (Pemberian Makanan Tambahan) telah ditingkatkan lagi ditahun depan,” jelasnya. via

 

 

Tags: Asisten 1 Bidang Peme­rintahan di Pemerintah Kota BanjarmasinBandiahKepala Bidang KB Dinas Pengendalian Pen­dudukMachli riyadi
ShareTweetShare

Search

No Result
View All Result

Jl. Lingkar Dalam Selatan No. 87 RT. 32 Pekapuran Raya Banjarmasin 70234

  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • SOP Perlindungan Wartawan

© 2022 PT. CAHAYA MEDIA UTAMA

No Result
View All Result
  • Headlines
  • Indonesiana
  • Pemprov Kalsel
  • Bank Kalsel
  • DPRD Kalsel
  • Banjarmasin
  • Daerah
    • Martapura
    • Tapin
    • Hulu Sungai Utara
    • Balangan
    • Tabalong
    • Tanah Laut
    • Tanah Bumbu
    • Kotabaru
  • Ekonomi Bisnis
  • Ragam
    • Pentas
    • Sport
    • Lintas
    • Mozaik
    • Opini
    • Foto
  • E-paper

© 2022 PT. CAHAYA MEDIA UTAMA