AMUNTAI- Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) Jumadi, mengapresiasi lokakarya 7 (Festival Panen Hasil Belajar) angkatan 8 Program Pendidikan Guru Penggerak (PGP).
Kegiatan ini di mulai dengan penyampaian paparan dari Calon Guru Penggerak (CGP) angkatan 8, yang terdiri dari perwakilan Guru TK, SD, SMP, SMA/SMK dan SLB sebanyak 46 orang CGP menampilkan lokakarya panen hasil belajar selama 6 bulan. Hasil karya mereka di pamerkan di Aula Gedung Aneka Guna Kabupaten HSU,
Kepala Disdikbud HSU Jumadi menjelaskan, dengan adanya program PGP maka akan muncul kreatifitas.”Kalau gurunya sudah unggul, kreatif dan inovatif maka akan menular pada siswanya,” ujarnya.
Kepala Balai Guru Penggerak Prov Kalsel di wakili Edy Masridhan selaku Penyusun Program, Anggaran dan Pelaporan mengatakan, kegiatan ini merupakan puncak dari pelaksanaan Program PGP, karena di acara inilah CGP diberi ruang untuk membuktikan bahwa dengan mengikuti PGP mereka adalah orang yang sudah memenuhi kompetensi sebagai pemimpin pembelajaran.
Karena mereka mampu menggerakkan sebuah ekosistem, di sekolah dan mampu menyelenggarakan program – program yang berdampak pada murid, katanya.
Ia menambahkan, PGP dilaksanakan selama 6 Bulan dengan 310 jam pelajaran. Dalam Program PGP, CGP mempelajari modul pembelajaran yang terdiri dari 10 modul dalam 3 paket modul pembelajaran dengan ruang lingkup materi antara lain Paradigma dan Visi Guru Penggerak, Praktik Pembelajaran Yang Berpihak Pada Anak serta Pemimpin Pembelajaran dalam Pengelolaan Sekolah.
Strategi PGP meliputi pembelajaran daring fokus pada mengenalkan materi dan konsep, pendampingan luringfokus pada merefleksikan penerapan pembelajaran serta lokakarya luring fokus pada melatih keterampilan dan merefleksikan pengalaman bersama rekan sejawat.
Ia berharap, CGP menjadi guru yang mandiri, dan reflektif, berpihak pada murid, memiliki manajemen pembelajaran yang baik, serta dapat melakukan inovasi dan kolaborasi dalam pengembangan pembelajaran.
Selain itu, Jumadi dan rombongan Balai Guru Penggerak Prov Kalsel juga mengunjungi festival panen hasil belajar Calon Guru Penggerak (CGP) yang mengenakan baju adat macam – macam daerah.(suf/mb03)
