
BANJARMASIN – Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Kota Banjarmasin terus menggenjot pekerjaan pembangunan drainase dan trotoar, di kawasan Bandarmasih Tempo Doloe (BTD) atau kawasan Kota Lama.
Kepala Dinas PUPR Banjarmasin, Suri Sudarmadyah mengatakan, progres pengerjaan masih berjalan meski proses pekerjaannya agak lambat karena menemui sedikit kendala.
Dalam proses pekerjaan penggalian di kawasan tersebut tersebut ternyata banyak ditemui utilitas yang tertanam di bawah tanah.
“Hingga saat ini proses pembenahannya sudah mencapai 55 persen. Proses juga berjalan agak lambat. Kami harus hati-hati karena banyaknya utilitas seperti pipa PAM dan PAL, sehingga perlu koordinasi juga dengan pihak terkait,” ungkapnya.
Dalam proses pembangunan khususnya dua jalur drainase tinggal finishing. Pekerjaan penggalian di trotoar depan tersebut nanti menyatu dengan trotoar menuju Jembatan Dewi.
“Saat ini masuk dalam penggalian drainase bagian luar. Nantinya sepanjang proyek itu akan terhubung dengan Sungai Martapura untuk jalur keluar masuk air,” jelasnya.
Ia juga telah menargetkan pembenahan drainase dan jalan di kota lama itu bisa selesai sebelum akhir Desember 2023.
“Proses finishing memang agak lambat. Kami ingin supaya hasil akhirnya bagus dan cantik yang didapatkan,” ungkapnya.
Meski demikian, pihaknya optimis jika pembangunan trotoar dan drainase di pusat kuliner dengan nuansa kota lama Banjarmasin itu akan rampung pada bulan Desember 2023 ini. via