AMUNTAI- Pemerintah Kabupaten Hulu Sungai Utara (Pemkab HSU)
melaksanakan Gerakan Nasional (Gernas) ketahanan pangan panen padi di Desa Babirik Hulu, Kecamatan Babirik, Kabupaten HSU pada rangkaian HUT ke-78 Tentara Nasional Indonesia (TNI).
Pj Bupati HSU Zakly Asswan bersyukur kita dapat kembali panen dan menanam lagi, bagi saya tidak ada musim apapun untuk panen dan menanam ini tergantung kita dalam bersyukur atau tidak. “Kita semuanya harus bersyukur karena di daerah ini apapun serba ada, tanahnya pun subur sekali untuk menanam apa saja,” ujarnya.
Pj Bupati HSU melanjutkan saat musim kemarau panjang ini, di Hulu Sungai Utara tidak berlaku, untuk menggagalkan panen padi milik petani karena adanya kekeringan juga turut memberikan dampak terhadap keberhasilan di sektor pertanian.
Meski saat kemarau, keberadaan lahan lebak yang ada di wilayah Hulu Sungai Utara ini justru bisa memberikan hasil panen padi yang cukup bagus bahkan sampai beberapa kali menanam dan panen karena di HSU didominasi lahan lebak yang mencapai 90 persen, ungkap Zakly.
Karena itu, Gernas ketahanan pangan juga menjadi tonggak yang sangat penting, dalam upaya mengatasi perubahan iklim dengan menjadikan pertanian lebih berkelanjutan dan ramah lingkungan.
Ia berharap, melalui Gernas ketahanan pangan ini semua pihak memiliki peluang, untuk mendukung para petani terutama dalam berinovasi hingga meningkatkan produktivitas.
Dandim 1001 HSU-BLG Letkol Inf Dhuwi Hendradjaja menambahkan, kegiatan ini, sangat memberikan kebahagiaan bagi masyarakat Hulu Sungai Utara di Desa Babirik Hulu, karena dapat kembali melaksanakan tanam kedua dan panen pertama.{[suf/mb03]}
