Mata Banua Online
Jumat, Oktober 3, 2025
  • Headlines
  • Indonesiana
  • Pemprov Kalsel
  • Bank Kalsel
  • DPRD Kalsel
  • Banjarmasin
  • Daerah
    • Martapura
    • Tapin
    • Hulu Sungai Utara
    • Balangan
    • Tabalong
    • Tanah Laut
    • Tanah Bumbu
    • Kotabaru
  • Ekonomi Bisnis
  • Ragam
    • Pentas
    • Sport
    • Lintas
    • Mozaik
    • Opini
    • Foto
  • E-paper
Mata Banua Online
No Result
View All Result

BPBD Diminta Efektif Menanggulangi Karhutla

by matabanua
1 Oktober 2023
in Banjarmasin, Indonesiana
0
D:\2023\Oktober 2023\12\New Folder\foto 1.jpg
Sekretaris Komisi I DPRD Kalsel Suripno Sumas

BANJARMASIN- Semakin pekatnya kabut asap yang saat ini melanda Kota Banjarmasin dan sekitarnya, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) minta Badan Penanggulangan Bancana Daerah (BPBD) lebih efektif menanggulangi kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di banua ini.

Berdasarkan perkiraan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) musim kemarau bisa sampai November 2023. Musim kemarau masih terjadi sehingga berpotensi terjadi karhutla.

Berita Lainnya

Senator Peduli Gelar Donor Darah

Senator Peduli Gelar Donor Darah

3 Oktober 2025
D:\2025\Oktober 2025\3 Oktober 2025\5\HAL 5\Walikota Banjarmasin HM.Yamin.jpg

6 Kandidat Komisaris PAM Sudah Jalani Seleksi Akhir

2 Oktober 2025

Sekretaris Komisi I DPRD Kalsel Suripno Sumas mengapresiasi BPBD Kalsel menjalankan program untuk pencegahan dan penanggulangan kebakaran yang fokus pada Zona I yakni “Banjarbakula” meliputi lima kabupaten/kota berdekatan.

“BPBD Kalsel sudah menggalang kerja sama dengan berbagai pihak terkait seperti penyediaan pesawat untuk pemadaman karhutla dan lainnya,” ujar Suripno di Banjarmasin, Minggu (1/10).

Saat ini yang paling parah terkena dampak kabut asap berada di Banjarbakula yang meliputi wilayah Kota Banjarmasin, Kota Banjarbaru, Kabupaten Banjar, Barito Kuala (Batola) dan Kabupaten Tanah Laut (Tala).

Bandara Internasional Syamsudin Noor pun masuk wilayah Banjarbakula yang rentan terhadap gangguan kabut asap akibat karhutla.

Banjarbakula banyak terdapat lahan gambut yang bila terbakar, pemadaman tidak semudah seperti pada lahan biasa.Pembasahan itu sangat susah dilahan gambut, di Kalsel sudah diketahui hal itu namun berdamak pada kabut asap.

Dalam hal karhutla dan guna koordinasi serta lebih memudahkan penanggulangan Kalsel yang terdiri dari 13 kabupaten/kota terbagi tiga zona, yaitu Zona I Banjarbakula.

Sedangkan Zona II daerah hulu sungai Kalsel meliputi Kabupaten Tapin, Hulu Sungai Selatan (HSS), Hulu Sungai Tengah (HST), Hulu Sungai Utara (HSU), Balangan dan Kabupaten Tabalong.Kemudian Zona III Wilayah timur/tenggara Kalsel meliputi Kabupaten Kotabaru dan Kabupaten Tanah Bumbu (Tanbu).rds

 

Tags: BPBDKarhutlaSekretaris Komisi I DPRD KalselSuripno Sumas
Mata Banua Online

© 2025 PT. Cahaya Media Utama

  • S0P Perlindungan Wartawan
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi

No Result
View All Result
  • Headlines
  • Indonesiana
  • Pemprov Kalsel
  • Bank Kalsel
  • DPRD Kalsel
  • Banjarmasin
  • Daerah
    • Martapura
    • Tapin
    • Hulu Sungai Utara
    • Balangan
    • Tabalong
    • Tanah Laut
    • Tanah Bumbu
    • Kotabaru
  • Ekonomi Bisnis
  • Ragam
    • Pentas
    • Sport
    • Lintas
    • Mozaik
    • Opini
    • Foto
  • E-paper