BANJARMASIN – Pada musim kemarau panjang ini, Pemerintah kota (Pemko) Banjarmasin, pihak berwajib di Banjarmasin meminta masyarakat selalu berhati-hati atas bahaya kebakaran.
Peringatan itu menyusul kasus kebakaran pemukiman telah terjadi selama tiga hari berturut-turut dan selalu terjadi di pemukiman padat penduduk, saat warga yang tengah tertidur lelap.
Sebagai contoh, musibah kebakaran rumah kontrakan di Jalan Soetoyo S, Komplek Esterang RT 20 RW 2, Kelurahan Teluk Dalam, Kecamatan Banjarmasin Tengah.
Seorang anak yang tinggal di rumah kontrakan, bersama ibunya Hajah Mastaliah (60) mengalami luka bakar serius, pada insiden kebakaran, Selasa (26/9) sekitar pukul 04.21 Wita.
Keduanya terpaksa dilarikan ke rumah sakit terdekat, Hajah Mastaliah alami luka bakar di bagian tangan serta kaki, sementara anaknya bernama Raysa Akhyar Rais luka bakar di badan saat menyelamatkan diri dari kepungan api.
Untungnya, tiga orang cucu Hajah Mastaliah selamat dari maut, karena cepat dievakuasi warga ke tempat yang lebih aman.
Selain pemilik rumah kontrakan Hajah Mastaliah, penyewa rumah, Suhepi Prayogo, Rahmatullah terpaksa kehilangan benda berharga dan surat – surat penting.
Dari informasi, dikatakan Joko (30) menantu dari korban kebakaran Hajah Mastaliah kepada petugas polisi, dini hari ini saat dakam tidur, dirinya merasakan hawa panas sangat, rumahnya yang berjarak dinding dengan kontrakan mertua.
“Sayup terdengar teriakan minta tolong dari warga ada kebakaran, bangun api sudah sangat besar,” kata Joko.
Mertuanya, Hajah Mastaliah terkena bara api sewaktu menyelamatkan cucunya. “Saat ibu selamat anak- anak badannya terkena bara api dan alami luka bakar,” kata Joko.
Waktu itu, Joko tengah menyelamatkan anaknya yang bungsu. “Saya selamat anak bungsu, sedang ibu selamatkan cucu,” ucap Joko.
Beruntungnya puluhan armada barisan pemadam kebakaran cepat berdatangan melakukan pembasahan, para pemadam datang, mereka sempat terhenti pembasahan karena listrik belum padam.
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Dan Penyelamatan (DPKP) Kota Banjarmasin, Husni Thamrin mengatakan, kebakaran dini hari itu, menghanguskan rumah gandengan dan dua bangunan kontrakan.
“Dari satu rumah dua bedakan itu, ada tiga KK 9 Jiwa, dua orang penghuni alami luka bakar,” ucap H Husni Thamrin. Selama 60 menit api padam total. “Kebakaran sekitar pukul 04.25 Wita, api sudah padam sekitar pukul 05.29 Wita,” katanya.
Kapolsek Banjarmasin Tengah, Kompol Puji Firmansyah melalui Kanit Reskrim, Iptu Hendra Agustian Ginting membenarkan, adanya musibah kebakaran, penyebab lidik kepolisian. sam/ani