Selasa, Agustus 19, 2025
  • Headlines
  • Indonesiana
  • Pemprov Kalsel
  • Bank Kalsel
  • DPRD Kalsel
  • Banjarmasin
  • Daerah
    • Martapura
    • Tapin
    • Hulu Sungai Utara
    • Balangan
    • Tabalong
    • Tanah Laut
    • Tanah Bumbu
    • Kotabaru
  • Ekonomi Bisnis
  • Ragam
    • Pentas
    • Sport
    • Lintas
    • Mozaik
    • Opini
    • Foto
  • E-paper
No Result
View All Result
Mata Banua Online
No Result
View All Result

Nilai Pendidikan dalam Ibadah Kurban

by matabanua
3 Juli 2023
in Opini
0

Karya : Muhammad Iqbal M.Pd Guru SMP IT Al Kahfi Pasaman Barat

Selain melaksanakan ibadah haji dan salat idul adha, pada hari raya idul adha, umat muslim juga disyariatkan untuk melaksanakan ibadah kurban. Berdasarkan sejarahnya, kurban mulai dilakukan sejak zaman nabi Adam a.s. Di mana pada saat itu, kedua anak nabi Adam a.s yang bernama Habil dan Qabil ingin menikahi saudarinya, Iqlima. Untuk itu, Nabi Adam a.s memerintahkan kedua putranya untuk menyembelih hewan kurban. Dengan ketentuan, siapa yang kurbannya diterima Allah SWT, maka dialah yang berhak menikahi Iqlima. Habil yang merupakan seorang penggembala, mengorbankan seekor kambing yang gemuk, sementara Qabil, karena seorang petani, maka ia mengorbankan segenggam hasil panennya. Tetapi, berbeda dengan Habil, hasil panen yang dikorbankan olehnya merupakan hasil panen yang terburuk. Oleh karena itu wajar saja, jika kurban Habil yang dipilih oleh Allah SWT. Lebih jelasnya, Peristiwa tersebut bisa dilihat dalam Al Qur’an surat Al Maidah ayat 27.

Artikel Lainnya

D:\2025\Agustus 2025\19 Agustus 2025\8\Edi Setiawan.jpg

Ekonomi Merdeka Angka 80: Janji Yang Belum Tuntas

18 Agustus 2025
D:\2025\Agustus 2025\19 Agustus 2025\8\tias aditya.jpg

Menyusui Sebagai Praktik Cinta yang Berkelanjutan

18 Agustus 2025
Load More

Meskipun demikian, pada saat itu syariat kurban belum diberlakukan. Yang kemudian, di zaman Nabi Ibrahim a.s barulah ibadah kurban mulai disyariatkan. Di mana pada saat itu, Ibrahim a.s mendapatkan mimpi dari Allah SWT yang memerintahkan dirinya untuk menyembelih putra kesayangannya, Ismail a.s. Dengan perasaan sedih, Ibrahim pun menyampaikan perintah tersebut kepada putra kesayangannya. Karena mendengar perintah tersebut dari Allah SWT, maka Ismail pun menerimanya dengan penuh kesiapan. Tetapi, ketika hendak disembelih digantikanlah Ismail dengan seekor domba oleh malaikat Jibril.Peristiwa yang menguji ketaatan dan keikhlasan Nabi Ibrahim dan Ismail tersebut kemudian menjadi awal mula perintah berkurban setiap tahun di saat hari raya Idul Adha.

Lebih lanjut, jika ditelaah secara mendalam, ternyata ibadah kurban tidak hanya sekadar syariat saja. Tetapi juga mengandung nilai-nilai pendidikan yang begitu bermakna. Diantaranya, yaitu, pertama, pendidikan ketauhidan. Hal ini bisa dilihat dari kepatuhan Ibrahim a.s terhadap perintah Allah SWT, meskipun bentuk perintahnya sangat berat. Tetapi, ia tetap mematuhinya. Hal yang sama juga dilakukan oleh Ismail a.s, meskipun harus mengorbankan nyawanya. Tetapi, dengan penuh kesungguhan ia pun rela melakukan perintah Allah SWT. Keteladanan yang ditunjukkan oleh Ibrahim dan Ismail didasari oleh Ilmu tauhid yang kuat. Oleh karena itu sejak lahir hingga dewasa, ilmu tauhid harus selalu diajarkan. Sehingga, seseorang dapat tumbuh menjadi muslim yang teguh akidahnya. Tidak mudah goyah, meskipun banyak godaan di depan mata.

Kedua, mendidik keikhlasan hati. Hal ini bisa dilihat dari keikhlasan Ibrahim a.s yang rela mengorbankan nyawa putra kesayangannya untuk memenuhi perintah Allah SWT, meskipun pada akhirnya penyembelihan Ismail diganti dengan seekor domba. Begitupun dengan orang – orang yang melaksanakan perintah kurban. Mereka rela mengorbankan hewan ternak kesayangannya untuk dikurban. Padahal, jika dijual bisa menghasilkan pendapatan yang lumayan. Semua pengorbanan tersebut bisa dilakukan jika seseorang memiliki hati yang ikhlas. Oleh karena itu, pendidikan keikhlasan harus menjadi perhatian utama bagi setiap muslim. Sehingga, setiap ibadah atau amal yang mereka lakukan dapat lebih maksimal, baik secara kuantitas maupun kualitasnya.

Ketiga, mendidik kepedulian terhadap sesama. Esensi kurban, tidak hanya sekadar penyembelihan hewan kurban saja, tetapi juga menjadi pembuktian kepedulian terhadap sesama. Hal ini diwujudkan melalui pembagian daging kurban kepada masyarakat sekitar yang paling membutuhkan. Sehingga semua orang dapat merasakan kelezatan daging kurban. Yang bisa jadi selama ini mereka tidak pernah memakannya, lewat ibadah kurbanlah keinginan tersebut dapat diwujudkan. Memupuk rasa kepedulian ini begitu penting, apalagi di tengah kecanggihan teknologi saat ini. Ada banyak godaan yang membuat seseorang terlalu mementingkan dirinya sendiri. Mereka sibuk mengumpulkan kekayaan masing-masing tanpa pernah melihat orang-orang disekitar yang membutuhkan uluran tangannya. Oleh karena itu, sekali lagi, kita berharap lewat pelaksanaan kurban, rasa kepedulian terhadap sesama dapat terpupuk baik.

Sebenarnya masih banyak lagi nilai-nilai pendidikan yang dapat digali dari prosesi ibadah kurban. Semua kita dituntut untuk mengambil pelajarannya masing-masing, sehingga kurban tidak sekadar ritual ibadah yang digelar tahunan saja. Melainkan, ada banyak hikmah pelajaran yang dapat diambil dari setiap rangkaian prosesinya. Yang apabila hal tersebut dapat diamalkan pasca ibadah kurban dilangsungkan, maka akan membuat seseorang tersebut dapat menjadi pribadi yang kokoh akidahnya, ikhlas amalnya dan menjadi pribadi yang paling bermanfaat untuk sesama. oleh karena itu, nilai-nilai pendidikan dalam ibadah kurban hendaknya harus diajarkan dan diwariskan kepada generasi mendatang. Sehingga, nantinya akan terlahir generasi tangguh yang memiliki kontribusi besar terhadap bangsa dan agama.

 

 

Tags: Guru SMP IT Al Kahfi Pasaman Baratibadah kurbanIdul adhaMuhammad Iqbal M.Pd
ShareTweetShare

Search

No Result
View All Result

Jl. Lingkar Dalam Selatan No. 87 RT. 32 Pekapuran Raya Banjarmasin 70234

  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • SOP Perlindungan Wartawan

© 2022 PT. CAHAYA MEDIA UTAMA

No Result
View All Result
  • Headlines
  • Indonesiana
  • Pemprov Kalsel
  • Bank Kalsel
  • DPRD Kalsel
  • Banjarmasin
  • Daerah
    • Martapura
    • Tapin
    • Hulu Sungai Utara
    • Balangan
    • Tabalong
    • Tanah Laut
    • Tanah Bumbu
    • Kotabaru
  • Ekonomi Bisnis
  • Ragam
    • Pentas
    • Sport
    • Lintas
    • Mozaik
    • Opini
    • Foto
  • E-paper

© 2022 PT. CAHAYA MEDIA UTAMA