
MARTAPURA – Sekretaris Daerah kabupaten (Sekdakab) Banjar, HM Hilman mempresentasikan inovasi-inovasi Smart City Kabupaten Banjar dalam rangka evaluasi implementasi gerakan menuju Smart City Tahap I.
Presentasi yang ditujukan kepada Tim Evaluator secara daring di Command Center Manis Martapura, Selasa (13/6), turut diikuti Asisten Bidang Administrasi Umum, Rakhmat Dhany, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika, Statistik dan Persandian, HM Aidil Basith.
Selain itu, Kepala Bappedalitbang, Hj Siti Hamidah, Kepala Dinas Kesehatan, Yasna Khairina, Kepala Dinas Penanaman Modal, Perizinan Tetap Satu Pintu (PMPTSP) Yudi Andrea, Lurah Sekumpul, Gusti Marhusin dan perwakilan SKPD lainnya.
Sekda Banjar, HM Hilman mengatakan visi misi Bupati Banjar sangat berkaitan erat dengan pelaksanaan smart city yaitu mewujudkan Kabupaten Banjar yang Maju, Mandiri dan Agamis (Manis).
Hilman menjelaskan, smart city sebagai salah satu solusi mempercepat proses transformasi di era pemerintahan daerah, mewujudkan kawasan yang layak huni, nyaman dan berdaya saing tinggi dengan memanfaatkan teknologi informasi. “Semuanya bisa diwujudkan dengan smart city,” ucap Hilman.
Adapun Tim Evaluator beranggotakan, Dana Indra Sensuse, yang merupakan Dosen Universitas Indonesia (UI), Mariam F Barata dari IKTI (Ikatan Konsultan TI), dan Rudi Hartanto (Dosen Universitas Gajah Mada).
Dana Indra Sensuse berharap, dengan evaluasi ini Kabupaten Banjar bisa menjadikan kabupaten yang cerdas dan memiliki sistem, sehingga masyarakat menjadi nyaman dan pertumbuhan ekonomi bisa bergerak lebih cepat.
Kabid Penyelenggaraan E-Government DKISP Banjar, Cornelius Kristiyanto mengatakan pembangunan smart city di Kabupaten Banjar progresnya sudah hampir 50 persen dan berharap, evaluasi smart city tahap II nanti bisa lebih meningkat guna mempermudah urusan masyarakat. ril/dio/ani