Rabu, Juli 2, 2025
  • Headlines
  • Indonesiana
  • Pemprov Kalsel
  • Bank Kalsel
  • DPRD Kalsel
  • Banjarmasin
  • Daerah
    • Martapura
    • Tapin
    • Hulu Sungai Utara
    • Balangan
    • Tabalong
    • Tanah Laut
    • Tanah Bumbu
    • Kotabaru
  • Ekonomi Bisnis
  • Ragam
    • Pentas
    • Sport
    • Lintas
    • Mozaik
    • Opini
    • Foto
  • E-paper
No Result
View All Result
Mata Banua Online
No Result
View All Result

Walikota Kecam Oknum Guru PAUD Aniaya Anak Didik

by matabanua
30 Mei 2023
in Banjarmasin, Kotaku
0
D:\2023\Mei 2023\31 Mei 2023\5\hal 5\H.Ibnu Sina.jpg
H IBNU SINA (Foto:mb/ist)

 

BANJARMASIN – Walikota Banjarmasin H Ibnu Sina mengatakan, pihaknya mengecam keras kasus penganiayaan anak berusia empat tahun, yang diduga dilakukan oleh oknum guru di salah satu PAUD di kota ini.

Artikel Lainnya

D:\2025\Juli 2025\2 Juli 2025\5\hal 5\Muhammad Yamin - Copy.jpg

Walikota Prihatin Minimnya Peserta Didik Baru

1 Juli 2025
D:\2025\Juli 2025\2 Juli 2025\5\hal 5\Panitia Khusus (Pansus) I DPRD Provinsi Kalimantan Selatan - Copy.jpg

Pansus I Finalisasi Raperda Pedoman Pembentukan Produk Hukum Daerah

1 Juli 2025
Load More

“Kami sudah baca di media dan sudah cek ke lapangan. Jika memang benar terjadi, maka harus ditindak tegas,” ucapnya saat menghadiri acara Musyawarah Daerah (Musda) Pengurus Daerah Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA) di Kota Banjarmasin, Selasa (30/5).

Ibnu mengatakan kejadian tersebut sangat disesalkan, karena dapat mencoreng nama baik lembaga pendidikan khususnya Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD).

“Anak ini kan semua Balita, kasihan mereka tidak berdaya kalau dianiaya,” katanya.

Ia menuturkan kasus tersebut sedang ditangani oleh Polda Kalimantan Selatan dan Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) Kalsel.

Sementara, Kepala Bidang Perlindungan Anak Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPPA) Kota Banjarmasin Rusmadi mengatakan, pihaknya sudah mendapat laporan terkait penganiayaan anak didik PAUD tersebut.

“Sudah ditangani lembaga di tingkat provinsi, saat ini kita berkoordinasi dengan lembaga terkait untuk mengawasi proses hukum yang berjalan,” ucapnya.

Rusmadi menyebutkan kasus tersebut diambil alih oleh KPAI tingkat provinsi.

Sebelumnya beredar informasi pada akun sosial media dari ibu korban penganiayaan anak PAUD di Kota Banjarmasin.

Ibu korban tersebut memberikan pengakuan ada salah satu saksi yang tidak ingin disebutkan namanya, menghubungi dia melalui telepon seluler pada Jumat (26/5).

Menurut informasi, anak ibu tersebut mengalami luka bukan karena terjatuh, tetapi dianiaya oleh oknum guru di salah satu lembaga pendidikan PAUD yang ada di kota ini.

Korban yang masih berumur empat tahun tersebut mengalami penganiayaan sekitar tiga bulan lalu, namun kejadian tersebut baru viral setelah saksi bersedia memberikan pengakuan kepada ibu korban.

Akibat penganiayaan yang dialami, menurut keterangan sang ibu, anaknya mengalami pergeseran sendi di bagian bahu dan patah pada bagian tulang selangka bahu.

Berdasarkan laporan pihak keluarga korban, saat ini kepolisian masih mengusut kasus tersebut dan mengumpulkan barang bukti beserta keterangan para saksi guna melanjutkan proses hukum ke tahap selanjutnya. ant

 

 

 

Tags: guru PAUDH Ibnu SinaKPAIMusdawalikota banjarmasin
ShareTweetShare

Search

No Result
View All Result

Jl. Lingkar Dalam Selatan No. 87 RT. 32 Pekapuran Raya Banjarmasin 70234

  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • SOP Perlindungan Wartawan

© 2022 PT. CAHAYA MEDIA UTAMA

No Result
View All Result
  • Headlines
  • Indonesiana
  • Pemprov Kalsel
  • Bank Kalsel
  • DPRD Kalsel
  • Banjarmasin
  • Daerah
    • Martapura
    • Tapin
    • Hulu Sungai Utara
    • Balangan
    • Tabalong
    • Tanah Laut
    • Tanah Bumbu
    • Kotabaru
  • Ekonomi Bisnis
  • Ragam
    • Pentas
    • Sport
    • Lintas
    • Mozaik
    • Opini
    • Foto
  • E-paper

© 2022 PT. CAHAYA MEDIA UTAMA