Senin, Juni 16, 2025
  • Headlines
  • Indonesiana
  • Pemprov Kalsel
  • Bank Kalsel
  • DPRD Kalsel
  • Banjarmasin
  • Daerah
    • Martapura
    • Tapin
    • Hulu Sungai Utara
    • Balangan
    • Tabalong
    • Tanah Laut
    • Tanah Bumbu
    • Kotabaru
  • Ekonomi Bisnis
  • Ragam
    • Pentas
    • Sport
    • Lintas
    • Mozaik
    • Opini
    • Foto
  • E-paper
No Result
View All Result
Mata Banua Online
No Result
View All Result

Anak Seorang Perokok 4 Kali Lebih Berisiko Alami Gangguan Pernapasan

by matabanua
9 Mei 2023
in Mozaik
0
D:\2023\Mei 2023\10 Mei 2023\11\Halaman 1-11 Rabu\anak.jpg
(Foto:mb/web)

 

Sudah bukan rahasia lagi kalau merokok bisa sebabkan berbagai masalah kesehatan. Namun bukan cuma perokok dan orang yang ada di dekatnya saja yang berisiko alami berbagai masalah kesehatan, tapi juga anak-anak dari orang tua perokok.

Artikel Lainnya

D:\2025\Juni 2025\14 Juni 2025\11\Halaman 1-11 Senin\5 kebiasaan.jpg

5 Kebiasaan Ini Bisa Mengurangi Kembung, Langsung Bikin Perut Rata

15 Juni 2025
D:\2025\Juni 2025\14 Juni 2025\11\Halaman 1-11 Senin\3 daun.jpg

3 Daun Penghancur Lemak Ini Cocok Dikonsumsi Setelah Idul Adha

15 Juni 2025
Load More

Dokter spesialis anak RSCM Jakarta Pusat, Nastiti Kaswandani, mengatakan anak yang hidup dengan orang tua atau keluarga perokok memiliki risiko empat kali lebih besar mengalami gangguan pernapasan dibanding yang tidak tinggal dengan perokok.

Anak yang tinggal dengan orang tua perokok bisa disebut dengan third hand smoker.

“Anak yang hidup dengan perokok itu empat kali lebih tinggi kemungkinan untuk masuk ke rumah sakit karena gangguan pernapasan dibandingkan dengan anak yang tidak tinggal dengan perokok. Jadi itu patut menjadi perhatian,” katanya, dikutip dari Antara.

Kok bisa? nyatanya, meski orang tua mengaku tidak pernah merokok di depan anak, nyatanya penelitian menunjukkan partikel-partikel dari asap rokok dapat menempel di meja, sofa, atau menempel di tembok.

Tapi asap rokok ini bukan hanya rokok biasa tapi juga rokok elektrik atau vape. Menurutnya, paparan asap rokok elektrik sama bahayanya dengan asap rokok biasa lantaran sama-sama berbahaya.

Gangguan pernapasan yang paling sering ditemui adalah asma. Namun perlu diketahui masih banyak asap-asap yang lain yang juga bisa mencetuskan serangan.

Seperti asap kendaraan bermotor ketika memanaskan mobil atau motor asapnya masuk ke dalam rumah itu bisa menjadi pencetus, Kemudian asap masakan yang bisa sangat iritatif. Misalnya membuat masakan yang sangat tajam aromanya dan menusuk hidung Misalnya menumis sambal,” ucapnya.

Serangan asma yang berat dengan kondisi sesak napas hingga penurunan kesadaran, akan bisa mengancam jiwanya, meskipun angka kematian asma pada anak masih lebih rendah dibanding dengan penyebab kematian lainnya seperti pneumonia dan infeksi pernapasan lainnya.cnni

 

 

Tags: Dokter spesialis anak RSCM Jakarta Pusatgangguan pernapasanNastiti KaswandaniPerokok
ShareTweetShare

Search

No Result
View All Result

Jl. Lingkar Dalam Selatan No. 87 RT. 32 Pekapuran Raya Banjarmasin 70234

  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • SOP Perlindungan Wartawan

© 2022 PT. CAHAYA MEDIA UTAMA

No Result
View All Result
  • Headlines
  • Indonesiana
  • Pemprov Kalsel
  • Bank Kalsel
  • DPRD Kalsel
  • Banjarmasin
  • Daerah
    • Martapura
    • Tapin
    • Hulu Sungai Utara
    • Balangan
    • Tabalong
    • Tanah Laut
    • Tanah Bumbu
    • Kotabaru
  • Ekonomi Bisnis
  • Ragam
    • Pentas
    • Sport
    • Lintas
    • Mozaik
    • Opini
    • Foto
  • E-paper

© 2022 PT. CAHAYA MEDIA UTAMA