
PELAIHARI – Konferensi Kerja Kabupaten (Konkerkab) Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) merupakan momentum strategis bagi sebuah organisasi menyusun rencana kerja untuk mewujudkan pendidikan berkualitas di Bumi Tuntung Pandang.
Hal itu disampaikan Bupati Tanah Laut (Tala) HM Sukamta, saat membuka kegiatan Konkerkab III PGRI Tala masa Bakti XXII Tahun 2023 sekaligus Halal Bi Halal Hari Raya Idul Fitri 1444 hijriyah di Balairung Tuntung Pandang Pelaihari, beberapa waktu lalu.
“PGRI mempunyai peran besar untuk membangun dan mencerdaskan kehidupan bangsa sebagai amanah dari UUD 1945, tidak hanya itu PGRI juga menentukan bagaimana Kabupaten Tala menghadapi tantangan di masa yang akan datang,” ucap Sukamta.
Sukamta melanjutkan, tantangan kedepan sangat berat karena akan menghadapi revolusi industri 4.0, bahkan saat ini sudah memasuki revolusi industri 5.0 yang artinya sangat menuntut kecerdasan para guru agar bagaimana caranya membangun siswa siswi untuk siap memasuki sebuah persaingan yang semuanya serba digital.
Covid-19 yang melanda selama tiga tahun telah mengajarkan untuk cepat memasuki yang namanya dunia tehnologi informasi yang dulu tidak pernah terpikirkan.
“Saya ingin semua guru baik yang muda maupun yang tua dapat mengikuti program guru penggerak supaya pendidikan di Tala tidak ketinggalan zaman hingga saat ini guru yang sudah mengikuti program guru penggerak sudah banyak melahirkan inovasi yang luar biasa seperti beberapa waktu yang lalu terdapat banyak hasil karya dari murid-murid dibawah guru penggerak mengikuti pameran inovasi di Politeknik Negeri Tala,” ungkap bupati.
Dalam kesempatan itu, bupati juga berharap agar setelah melaksanakan Konkerkab ini, PGRI dapat secara betul-betul menyusun program kerja untuk membangun profesionalisme, meningkatkan kapasitas guru dan menyiapkan diklat-diklat yang dirasa perlu untuk meningkatkan kapasitas dari tenaga pendidik.
Perubahan terjadi sangat cepat, oleh karena itu para guru harus dapat beradaptasi dengan cepat agar murid dapat berkembang mengikuti zaman.
“Saya berharap agar PGRI dapat terus mengawal dan mendorong para guru agar dapat terus berkembang dan dan berinovasi dalam mendidik murid ditengah cepatnya perubahan kedunia digital dalam proses belajar-mengajar,” harap bupati. ris/ani