BANJARMASIN – Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Provinsi Kalimantan Selatan targetkan perolehan 13 kursi Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) tingkat provensi dan mayoritas kabupaten/kota se Kalsel pada Pemilihan Umum (Pemilu) tahun 2024 mendatang.
PKB di Kalsel ini punya kekuatan untuk mendominasi keberhasilan dan menjadi Ketua DPRD, sehingga nanti mampu menghasilan dan melahirkan peraturan daerah yang berpihak kepada masyarakat banyak pada orang miskin, yatim, janda, jompo dan orang cacat serta lainnya.
“Minimal 13 kursi DPRD tingkat provinsi dan kabupaten-kota mayoritas. Ini perjuangan dan ujian berat. Intinya PKB berjuang menang,” ujar Ketua DPW PKB Kalsel dr HM Zairullah Azhar di sela acara Halal Bihalal Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah di Pendopo Darul Azhar kediamannya di Jalan Sultan Adam Banjarmasin, Senin (24/4) siang.
Lanjut Zairullah, perjuangan PKB adalah Ridho Allah dan inplementasi perjuangan orang banyak. “Di manapun PKB harapan kita bisa memunculkan kebaikan untuk semuanya,” jelas Zairullah.
Ia mengatakan, PKB di Kalsel punya kekuatan, ya syukur-syukur nantinya ada duduk Ketua DPPD. Sehingga berpihak pada orang banyak dan kembangankan perekonomian.
Zairullah yang juga menjabat Presiden Anak Yatim Piatu ini, menyatakan, item kualitas perjuangan PKB tidak hanya 20 persen anggaran. Tapi ada program-program spesial yang memang bisa dirasakan, diyakini oleh masyarakat. Program itu memang untuk kepentingan kemaslahatan dan kemajuan mereka.
“Sebagai contoh saya sebagai orang PKB yang menjabat sebagai Bupati Tanah Bumbu, berjuang dengan program yang namanya satu desa satu masjid. Jadi setiap masjid yang ada di desa kita poles sedemikian rupa menjadi fasilitas yang baik, bahkan lebih mewah dari pada rumah-rumah yang ada di sana,” bebernya.
Sehingga, lanjut dia, anak-anak mau tidur dan belajar di masjid. Mereka juga menjadikan masjid sebagai tempat belajar bukan hanya menimba ilmu di sekolah agama, khususnya menghafal Quran yang nantinya menjadi generasi berkualitas.
Disinggung tentang Pilgub Kalsel, Zairullah belum banyak bicara, lantaran saat ini dirinya fokus menyelasaikan tugas sebagai Bupati di Tanah Bumbu. “Ini, agar saya bisa pertanggungjawabkan pada masyarakat. Apalagi Tanah Bumbu punya konsep kepentingan nasional dan mudahan ini terpapar secara umum di Kalsel. Perkara ke depannya itu urusan Allah ta’ala,” ucapnya. rds
