Senin, Juni 23, 2025
  • Headlines
  • Indonesiana
  • Pemprov Kalsel
  • Bank Kalsel
  • DPRD Kalsel
  • Banjarmasin
  • Daerah
    • Martapura
    • Tapin
    • Hulu Sungai Utara
    • Balangan
    • Tabalong
    • Tanah Laut
    • Tanah Bumbu
    • Kotabaru
  • Ekonomi Bisnis
  • Ragam
    • Pentas
    • Sport
    • Lintas
    • Mozaik
    • Opini
    • Foto
  • E-paper
No Result
View All Result
Mata Banua Online
No Result
View All Result

Tiga Meninggal, Banjarmasin Waspada DBD

by matabanua
25 April 2023
in Banjarmasin, Kotaku
0

BANJARMASIN – Pemerintah Kota Banjarmasin melalui dinas kesehatan kota setempat menyatakan terus waspada penularan penyakit demam berdarah dengue (DBD), karena sudah tiga kasus meninggal dunia dalam rentang tahun 2023.

Menurut Kepala Dinas Kesehatan Kota Banjarmasin M Ramadhan di Banjarmasin, Selasa, kasus DBD di bulan April ini terkonfirmasi masih ada kotanya, yakni, sebanyak lima kasus.

Artikel Lainnya

D:\2025\Juni 2025\23 Juni 2025\5\hal 5\Wali Kota Banjarbaru Erna Lisa Halaby (tengah) memberikan keterangan di rumah dinas.jpg

Usai Dilantik, Walikota Banjarbaru Ikuti Retret

22 Juni 2025
D:\2025\Juni 2025\23 Juni 2025\5\hal 5\Gubernur Kalsel Muhidin menyematkan tanda jabatan kepada Wali Kota Banjarbaru.jpg

Lisa-Wartono Siapkan Program Kerja 100 Hari

22 Juni 2025
Load More

“Untungnya semua dapat cepat diatasi, hingga bisa diselamatkan,” ujarnya.

Namun tentunya yang memilukan pada Januari dan Februari 2023, tiga kasus meninggal dunia terjadi karena penyakit DBD ini di kotanya.

Dari data yang dirilis Dinkes Kalsel untuk kabupaten/kota, Kota Banjarmasin pada Januari untuk penularan DBD sebanyak 23 kasus, dua kasus diantaranya meninggal dunia.

Pada bulan Februari 2023, jumlah penularan sedikit menurun menjadi 17 kasus, satu kasus diantaranya meninggal dunia.

Di bulan Maret 2023, jumlah penularan kembali menurun menjadi tujuh kasus tidak ada meningal dunia.

“Pada bulan April ini yang sudah terkonfirmasi ada sebanyak lima kasus, moga tidak bertambah lagi,” papar Ramadhan.

Dia pun menyampaikan, beberapa langkah dilakukan pemerintah kota merespon tingginya angka penularan penyakit dari nyamuk aedes aegypti ini, karena totalnya sudah sebanyak 52 kasus dengan tiga meninggal dunia.

Menurutnya, penanganan penyebaran DBD dengan menggalakkan pembasmian sarang nyamuk (PSN) di lingkungan RT sambil Dinkes terus melakukan sosialisasi edukasi berkeliling kelurahan terkait penanganan DBD.

Dinyatakan dia, langkah melakukan fogging adalah opsi penanganan terakhir setelah dilakukan PSN dan dilakukan jika kasus tersebut memenuhi kriteria untuk difogging.

Kemudian, ucap dia, bubuk abate untuk mematikan jentik nyamuk di air bisa didapatkan gratis di puskesmas-puskesmas.

“Semua sudah dilakukan oleh dinkes berkeliling ke kelurahan-kelurahan di kota Banjarmasin,” tuturnya.

Dia pun mengajak, semua kembali ke gotong royongan masyarakat untuk menjaga lingkungan di rumah dan sekitar dengan 3M Plus dan PHBS. ant

 

 

Tags: DBDKepala Dinas Kesehatan Kota BanjarmasinM Ramadhan
ShareTweetShare

Search

No Result
View All Result

Jl. Lingkar Dalam Selatan No. 87 RT. 32 Pekapuran Raya Banjarmasin 70234

  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • SOP Perlindungan Wartawan

© 2022 PT. CAHAYA MEDIA UTAMA

No Result
View All Result
  • Headlines
  • Indonesiana
  • Pemprov Kalsel
  • Bank Kalsel
  • DPRD Kalsel
  • Banjarmasin
  • Daerah
    • Martapura
    • Tapin
    • Hulu Sungai Utara
    • Balangan
    • Tabalong
    • Tanah Laut
    • Tanah Bumbu
    • Kotabaru
  • Ekonomi Bisnis
  • Ragam
    • Pentas
    • Sport
    • Lintas
    • Mozaik
    • Opini
    • Foto
  • E-paper

© 2022 PT. CAHAYA MEDIA UTAMA