
BANJARMASIN – Gubernur Kalimantan Selatan, Sahbirin Noor atau akrab disapa Paman Birin membaur dengan ribuan masyarakat muslim di Kota Banjarmasin dan sekitarnya untuk melaksanakan shalat Idul Fitri 1444 Hijriyah di area parkir lapangan barat Masjid Raya Sabilal Muhtadin, Sabtu (22/04).
Pada pelaksanaan shalat ied tersebut sebagai imam, Qari Internasional KH Muammar ZA dari Jakarta, sedangkan khutbah (khatib), disampaikan KH Ilham Humaidi dan tugas bilal dikumandangkan Aditya Rahman dan Rahimi, SPd.
Gubernur Kalsel, Sahbirin Noor menyebutkan waktu berjalan begitu cepat dan tidak pernah kompromi walau sedetik, oleh karena itu semoga Allah SWT memberikan waktunya lagi kepada kita agar dipanjangkan umur dan bertemu lagi di Idul Fitri 1445 hijriyah.
Ketua Badan Pengelola Masjid Raya Sabilal Muhtadin Banjarmasin, KH Darul Quthni menyampaikan terimakasih kepada masyarakat Kalsel yang sudah berpartisipasi dalam menyalurkan zakat dan infaq mereka melalui Banlo mesjid.
“Kami berharap semoga Kalsel dalam kondisi pascapandemi ini lebih baik lagi,” ujarnya.
Sementara itu, KH Ilham Humaidi dalam khutbahnya menyinggung, soal kematian yang tidak akan bisa diketahui seseorang, kapan dan apa penyebabnya.
Ramadan, ujar Guru Ilham (sapaan akrabnya), akan kembali tahun depan, namun tidak ada jaminan bagi siapapun bisa menemuinya kembali, tidak ada yang bisa mengendalikan waktu dan musim.
Disampaikan juga, momentum lebaran bukan sekedar memakai pakaian baru dan perhiasan lainnya, namun Ramadan yang sebenarnya ujar Humaidi, ketika ketaatan kepada Allah SWT semakin bertambah dan segala dosa diampuni.
“Istiqamahlah apa yang sudah kita jalani di bulan Ramadan, dari berbagai ibadah serta ketaatan, jangan sampai berlalunya Ramadan, menjadikan kita berhenti melakukan nilai-nilai kebaikan,” pesan Guru Ilham Humaidi. sal/adpim/ani