
Pemimpin adalah seorang pribadi yang memiliki superioritas tertentu, sehingga ia memiliki kewibawaan dan kekuasaan untuk menggerak orang lain melakukan usaha bersama guna mewujudkan tujuan bersama. Setiap manusia terlahir sebagai seorang pemimpin, sebagaimana yang dinyatakan Dalam Q.S Al Baqarah ayat 30, yang artinya “ Dan ingatlah ketika Tuhanmu berfirman keapada para malaikat , “Aku hendak menjadikan khalifah (Pemimpin) di bumi. Mereka berkata “ Apakah engkau hendak menjadikan orang yang merusak dan menumpahkan darah di sana, sedangkan kami bertasbih memuji-Mu dan menyucikan nama-Mu?. Dia berfirman “Sesungguhnya Aku mengetahui apa yang tidak kamu lakukan”. Sudah menjadi keharusan bagi kita untuk mempersiapkan diri agar layak menjadi seorang pemimpin masa depan nantinya.
Pada masa pemilihan presiden dan wakil presiden tahun 2024 yang akan datang, pembahasan mengenai pemimpin sangat bermanfaat bagi rakyat sebagai pemilih. Dengan mengetahui karakter ideal seorang pemimpin, harapannya rakyat tidak salah memilih pemimpin, sebab jika salah akan berdampak serius bagi Indonesia pada lima tahun mendatang. Dengan berbagai kelebihan dan kekurangan masing-masing kandidat, tentuakan membuat rakyat akan merasa bingung untuk menentukan pilihan terbaiknya, yang pastinya hanya pemimpin terbaiklah yang pantas memimpin Negara Indonesia.
Kehadiran seorang pemimpin begitu dinantikan, tanpa seorang pemimpin bisa dipastikan suatu tujuan bersama tidak akan terwujud. Lihat saja pada berbagai organisasi, lembaga, perusahaan, dan kumpulan-kumpulan lainnya, yang memiliki pemimpin dengan sejuta karakter berbeda, dimana keberhasilan dari kumpulan tersebut terletak pada strategi pemimpinnya. Pemimpin tidak boleh menunggu bola, ia harus menjemput bola, artinya, seorang pemimpin tidak boleh diam saja hanya menunggu hasil, akan tetapi ia harus bergerak, menggerakkan anggotanya untuk meraih hasil yang diinginkan bersama. Untuk itu, seorang pemimpin harus memiliki tujuan yang jelas, dan memiliki strategic planning yang pasti untuk mewujudkan tujuan-tujuan kelompoknya.
Pemimpin sekarang harus memiliki jiwa visioner. Menurut KBBI Visioner artinya orang yang memiliki khayalan atau wawasan kedepan.Pemimpin visioner dapat diartikan sebagai seorang pemimpin yang memiliki visi atau tujuan kedepan, ia tidak lagi bingung ketika ditanya rencana seperti apa yang akan ia lakukan di masa depan, ia akan menjelaskan berbagai planning yang akan ia lakukan untuk masa depan dengan data dan referensi yang jelas, sehingga rencana yang akan dijalankan tidak terkesan mengada-ada. Berbeda dengan pemimpin yang tidak memiliki jiwa visioner, ia akan merasa bingung ketika ditanya rencana seperti apa yang akan dilakukan untuk masa depan, ia biasanya akan menjelaskan berbagai perencanaan yang terkesan mengada-ada dan tidak masuk akal.
Pemimpin visioner memiliki ciri-ciri diantaranya memiliki wawasan masa depan, keberanian dalam melangkah, kemampuan mengakomodir dengan baik, visi yang jelas dan mimpi yang terealisasi, Implementasi visi kepada aksi, nilai spiritual yang kuat, relationship yang efektif, inovatif dan inisiatif, Integritas tinggi, strategis dan sistematis, dari banyaknya ciri-ciri tersebut sudahkah ia terdapat pada diri kita, jika belum, sudah saatnya kita berubah dan berusaha untuk mewujudkannya. Sehingga harapannya akan lahir banyak pemimpin-pemimpin visioner di Indonesia.
Bukanlah suatu hal yang mudah untuk memunculkan jiwa visioner dalam diri kita, namun bagaimanapun juga, hal tersebut merupakan suatu kewajiban yang harus dipenuhi bagi kita seorang calon pemimpin. Berbagai cara dapat dilakukan, diantaranya sering terlibat aktif dalam kegiatan berkelompok, sering membaca isu terkini sebagai landasan membuat perencanaan di masa depan, dan berusaha memiliki target perencanaan hidup yang jelas.
Pemimpin visioner tidak lahir secara instan, ia merupakan hasil dari berbagai proses panjang yang berhasil dilalui sebelumnya. Seorang pemimpin yang visioner tidak akan pernah melemah, ketika usaha yang dilakukannya gagal, ia selalu menjadikan setiap kegagalan sebagai evaluasi untuk meraih kesuksesan di masa depan. Hal ini dicontohkan oleh Rasulullah SAW ketika mengalami kegagalan pada perang Uhud, ia tidak langsung pasrah dan menyerah untuk berjuang membela agama Islam, justru kegagalan tersebut Beliau jadikan sebagai batu loncatan untuk meraih kemenangan-kemenangan besar di setiap peperangan berikutnya, sehingga jadilah Agama Islam sampai ke seluruh penjuru dunia.
Indonesia dengan sumber daya alamnya yang melimpah,sangat membutuhkan sosok pemimpin yang visioner, ditangannya sumber daya alam tersebut akan diramu agar menjadi kekayaan bagi Indonesia. Di tengah utang Indonesia yang melimpah, dan permasalahan bangsa yang terus terjadi, harapannya muncul pemimpin hebat, yang nantinya akan membawa Indonesia menjadi Negara adil, makmur, dan sejahtera. Untuk itu pemilihan presiden dan wakil presiden nanti harapannya akan menjadi suatu sejarah baru lahirnya pemimpin visioner bagi Indonesia.