
TANJUNG – Kerja sama Pemerintah Kabupaten Tabalong dengan Kodim 1008 Tabalong dalam percepatan pembangunan di desa terus berlanjut.
Melalui Karya Bakti TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) di tahun 2023, tiga jalan desa yang sebelumnya telah dibangun melalui program TMMD dilanjutkan prosesnya.
Tiga jalan hasil TMMD tersebut, meliputi jalan dari Desa Nawin ke Desa Saradang, peningkatan jalan dari Desa Pamarangan Kanan menuju Murung Baru, dan peningkatan jalan dari Desa Santuun menuju Desa Jaro.
Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Tabalong Erwan Mardani mengatakan, karya bakti TNI ini merupakan kelanjutan dari program TMMD yang telah dilakukan sebelumnya. “Saat ini peningkatan jalan baru TMMD sudah dikerjakan,” ujarnya, Senin (3/4).
Menurutnya, hal ini sifatnya hanya lanjutan, karena pengerjaannya tidak akan memakan waktu lama. “Kita menargetkan pengerjaannya akan selesai setelah Idul Fitri 1444 H tahun 2023 ini,” ucapnya.
Untuk itu, pihaknya berharap kepada masyarakat sekitar agar turut mendukung dan membantu jajaran Kodim 1008 Tabalong dalam pelaksanaannya. Karena dengan adanya jalan ini, masyarakat sekitar akan sangat terbantu dalam melakukan aktivitasnya.
Sebelumnya, Bupati Tabalong H Anang Syakhfiani mengatakan, program percepatan pembangunan melalui karya bakti TMMD tahun ini akan diarahkan untuk membuka sentra-sentra baru. “Sentra baru tersebut baik buah-buahan, sayur, maupun hortikultura,” ujarnya.
Hal ini guna mempersiapkan diri sebagai penyangga Ibukota Nusantara yang berlokasi di Kabupaten Paser Utara, Kaltim.
Bupati juga berharap, kerja sama yang di jalin Kodim 1008 dengan Pemerintah Kabupaten Tabalong tidak hanya berpacu pada pembangunan, namun juga diarahkan dalam peningkatan kualitas sumber daya manusia di Bumi Sarabakawa.
Siapkan 3 Wilayah
Pemerintah Kabupaten Tabalong melalui Dinas PMD setempat telah mengajukan permohonan pelaksanaan TMMD dapat dilaksanakan di tahun 2023 ini.
Kepala Dinas PMD Erwan Mardani mengatakan, pihaknya telah mengajukan permohonan pelaksanaan TMMD di Kabupaten Tabalong melalui Dinas PMD Kalsel.
“Ada tiga lokasi yang akan kami ajukan sebagai lokasi dilaksanakannya TMMD di tahun 2023 ini,” ujarnya, Senin (3/4).
Usulan lokasi pelaksanaan TMMD tersebut, meliptui di wilayah Utara, tengah, dan selatan. “Namun kita masih menunggu persetujuan dari gubernur dulu, dan kalau disetujui, tiga lokasi inilah yang akan kita usulkan,” katanya.
Ketika di singgung wilayah mana yang menjadi prioritas Pemkab Tabalong dalam pengusulan pelaksanaan TMMD tahun 2023 ini, Erwan mengatakan ketiga wilayah ini sama-sama penting, dan perlu diadakan TMMD di desanya.
Hal ini dikarenakan ketiga wilayah tersebut memang harus ada percepatan pembangunan di desa, terlebih wilayah utara untuk menghadapi pembangunan IKN di Provinsi Kalimantan Timur, percepatan pembangunan di desa harus dipercepat.
Pihaknya berharap, Gubernur Kalsel menyetujui usulan pelaksanaan TMMD di Kabupaten Tabalong ini, mengingat tahun 2024 Ibukota Negara segera berpindah ke Kalimatan.
“Untuk Tabalong, khususnya pedesaan wilayah utara harus secepatnya dibenahi,” pungkasnya. tal