JAKARTA – Dalam menghidupkan bulan Ramadan, mengerjakan amalan-amalan sunnah adalah hal yang hendaknya dilakukan oleh umat muslim demi meraih pahala dan ridho dari Allah SWT.
Salah satunya adalah dengan mengerjakan sholat malam yang dilakukan usai waktu isya sampai menjelang terbitnya fajar.
Dalam sebuah riwayat, Nabi Muhammad SAW bersabda, “Seutama-utama sholat sesudah sholat fardhu ialah sholat sunnah pada waktu malam.” (HR Muslim).
Keterangan ini menjelaskan tentang betapa pentingnya sholat yang dilaksanakan di waktu orang sedang istirahat pada malam hari.
Waktu pelaksanaan sholat malam ini sepertiga malam pertama (selepas Isya sampai pukul 22.00), sepertiga malam kedua (puku 22.00 sampai 01.00), dan sepertiga malam terakhir (pukul 01.00 sampai waktu Subuh). Sepertiga malam terakhir itulah waktu yang paling utama.
Hal ini didasarkan pada hadits yang menerangkan tentang keutamaan dijabahnya doa pada sepertiga malam terakhir.
Abu Muslim berkata kepada sahabatnya Abu Dzar, “Pada waktu manakah yang lebih utama kita mengerjakan sholat malam?” Abu Dzar menjawab, “Aku telah bertanya kepada Rasulullah sebagaimana engkau tanyakan kepadaku ini.” Rasulullah bersabda, “Perut malam yang masih tinggal adalah sepertiga yang terakhir. Sayang sedikit sekali orang yang melaksanakannya.” (HR Ahmad).
Adapun berdasarkan riwayat Abu Hurairah, Rasulullah bersabda, “Allah turun ke langit dunia setiap malam pada sepertiga malam terakhir. Allah lalu berfirman, “Siapa yang berdoa kepada-Ku niscaya Aku kabulkan! Siapa yang meminta kepada-Ku niscaya Aku beri! Siapa yang meminta ampun kepada-Ku tentu Aku ampuni. Demikianlah keadannya hingga fajar terbit.” (HR Bukhari Muslim.
Beberapa sholat yang Dilakukan Usai Isya Sampai Jelang Fajar
1. Sholat Tahajud
Sholat tahajud artinya sholat malam setelah tidur sejenak. Tahajud berasal dari bahasa Arab, tahajjud, dari kata dasar hajada yang berarti tidur, juga berarti sholat pada malam hari.
Semua sholat sunnah yang dikerjakan pada malam hari setelah tidur disebut sholat tahajud atau sholat malam (sholatullail).
2. Sholat Tarawih
Sholat tarawih memiliki kedudukan yang tinggi di bulan Ramadan dan mempunyai banyak keutamaan. Pelaksanaannya adalah selepas Isya dan lebih dianjurkan dilakukan secara berjamaah.
3. Sholat Hajat
Sholat hajat adalah sholat untuk memohon kepada Allah karena memiliki hajat atau keperluan yang harus diwujudkan. Sholat hajat ini boleh dilakukan pada siang hari karena tidak adanya dalil yang secara khusus menjelaskan waktu sholat hajat. Dikarenakan malam hari adalah waktu diijabahnya doa, maka hendaknya dilakukan pada malam hari. dtc/mb06